Bola.com, Cibinong - Kiper Timnas Indonesia U-23 , Andritany Ardhiyasa, dibawa ke rumah sakit menggunakan ambulans setelah mengalami benturan dengan pemain Uzbekistan pada menit kelima duel kedua tim, Kamis (3/5/2018) di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor.
Cedera yang dialami Andritany berawal dari kesalahan yang dilakukan barisan pertahanan Timnas Indonesia U-23 yang membuat pemain Uzbekistan dengan mudah mengirimkan umpan terobosan ke dalam kotak penalti. Keberanian Andritany menyongsong bola pun harus dibayar dengan benturan dengan striker Uzbekistan, Sukhrob Nurulloev, pada menit ketiga.
Sukhrob Nurulloev sempat melakukan sontekan yang membuat bola mengarah ke gawang Timnas Indonesia U-23 . Namun, kapten Timnas Indonesia U-23, Hansamu Yama, mampu menyelamatkan gawangnya dari kebobolan. Setelah momentum tersebut, tampak Andritany terkapar di lapangan dan memerlukan bantuan tim medis.
Dalam laga yang baru berjalan lima menit itu, para pemain Timnas Indonesia U-23 tampak mengelilingi Andritany yang tengah ditangani oleh tim medis. Namun, pada akhirnya pelatih Tim Garuda Muda, Luis Milla, memutuskan untuk menarik keluar Andritany dan memasukkan Awan Setho Rahardjo.
Tak sampai di situ, Andritany yang ditandu ke luar lapangan ternyata langsung dibawa menuju ambulans. Kiper Timnas Indonesia U-23 itu tampak mengalami cedera yang sangat serius sehingga harus dilarikan ke rumah sakit. Berita video momen yang menggemaskan saat Timnas Indonesia U-23 menghadapi Bahrain di Anniversary Cup 2018.
Dalam foto yang diunggah Evan, terlihat penjaga gawang Macan Kemayoran itu sudah bisa keluar dari rumah sakit dan bergabung dengan rekan-rekannya di hotel.
Namun terlihat jelas kondisi mata kanan suami Citra Destie Arlinda Sari itu mebngalami luka lebam yang cukup parah. Bagian kelopak dan kantung mata Andritany terlihat berwarna biru kehitam-hitaman. Dalam unggahan tersebut, Evan juga menyematkan doa kepada seniornya itu.
"Cepat Sembuh," tulis pemain asal Surabaya itu singkat.
© instagram.com/evhandimas Andritany Ardhiyasa mengalami lebam di mata kanannya.
"Status Andri sudah stabil. Keadaan umum dia telah membaik. Namun hasil CT scan menunjukkan ada retak tulang penyangga mata," kata dokter Timnas Indonesia, dr. Syarief Alwi. Lekas pulih, @andritany! #KitaGaruda
A post shared by PSSI (@pssi__fai) on May 3, 2018 at 9:59am PDT
Jakarta - Kiper tim nasional Indonesia, Andritany Ardhiyasa, sudah dibawa ke rumah sakit di Jakarta. Kondisinya akan dipantau oleh tim dokter timnas dan Persija Jakarta. Dalam pertandingan antara Indonesia vs Uzbekistan di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis (3/5/2018) malam WIB, Andritany mengalami benturan dengan striker lawan, Sukhrob Nurulloev, di menit ketiga. Akibat insiden itu, dia dilarikan ke Rumah Sakit EMC Sentul setelah mengalami pendarahan di bagian hidung. Kini, kiper utama Persija itu telah dipindahkan ke Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre, Jakarta. Menurut Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade, selama di rumah sakit, Andritany nantinya akan dipantau oleh dokter timnas, Syarif Alwi, dan dokter tim Persija, Donny Kurniawan. Sejak ditandu keluar lapangan, Andritany masih dalam kondisi sadar, begitupun dengan saat di rumah sakit. "Saat ini kami menyerahkan sepenuhnya kepada dokter. Baik dokter timnas dan dokter tim Persija untuk melakukan observasi dan penanganan secara menyeluruh kepada Andritany," kata Gede. "Mudah-mudahan dia lekas sembuh dan bisa pulih seperti sedia kala. Kami minta doanya semua. Karena Andritany bukan hanya pemain Persija tapi aset nasional karena bermain untuk timnas Indonesia," sambungnya. Laga uji coba antara Indonesia vs Uzbekistan sendiri berakhir dengan skor 0-0. Indonesia duduk di posisi ketiga klasemen akhir Anniversary Cup 2018. [Gambas:Twitter]