Jakarta, CNN Indonesia -- Barcelona memutuskan memecat Ernesto Valverde dan menggantinya dengan Quique Setien . Pergantian pelatih ini tidak sepenuhnya menimbulkan kelegaan karena latar belakang Setien yang tak bergelimang gelar juara dan namanya masih asing di telinga banyak orang. Setien sudah berusia 61 tahun, tergolong pelatih veteran dan jam terbang yang cukup tinggi. Setien sudah dua dekade jadi pelatih, mulai dari menangani Racing Santander di tahun 2001.
Sebagai pelatih, perjalanan karier Setien terbilang biasa-biasa saja. Ia hanya menangani klub-klub tak populer macam Logrones, Lugo, Las Palmas hingga Real Betis. Dari daftar klub tersebut, hanya Real Betis yang terbilang cukup punya nama di sepak bola Spanyol. Dengan berkiprah di tim-tim kecil, Setien belum pernah memiliki kesempatan mendekap trofi juara dlam kariernya sebagai pelatih.
Quique Setien jadi pelatih baru Barcelona. (AP Photo/Joan Monfort)
Meski tak punya latar belakang yang mentereng, ada alasan kuat yang mendorong Setien bisa dipilih Barcelona. Salah satunya adalah pola main Setien yang mirip dengan pola main Barcelona. Sejak dulu, Setien adalah pengagum Johan Cruyff. Setien mengaku Cruyff sukses menunjukkan sepak bola bisa dimainkan dengan lebih baik lewat pola permainan yang dikembangkannya. Pada musim lalu, Setien berhasil membawa Betis mengalahkan Barcelona di Camp Nou dengan skor 4-3. Bukan hanya Barcelona, Setien juga mampu membawa Betis mengalahkan Real Madrid dengan skor 2-0 di Santiago Bernabeu. [Gambas:Video CNN] Setien termasuk tipe pelatih yang digemari oleh suporter. Ketika kontraknya dengan Betis tak berlanjut, banyak suporter yang mengucapkan terima kasih dan memeluknya di sepanjang jalan. Setien tidak pernah menutupi keinginannya untuk melatih Barcelona. Ia sudah sempat dirumorkan jadi pelatih baru Barcelona pada tahun lalu namun akhirnya Blaugrana memutuskan Valverde tetap bertahan.
Kini Setien punya materi pemain yang lebih bagus untuk mendukung pola main yang diterapkannya. Setien kini bisa mengikuti jejak Cruyff mengantar Barcelona, bukan lagi hanya sekadar mengagumi pencapaian tersebut. (ptr)
"Selama berkarier sebagai pemain, saya memiliki 14 manajer. Memang benar, bersama banyak orang, Anda belajar apa yang tidak boleh dilakukan sebagai pelatih. Akan tetapi, saya selalu sangat menghormati peran manajer. Ini penting untuk klub mana pun," kata Setien pada 2019 kepada The Coaches Voice .
Quique Setien dikontrak selama 2,5 tahun. Itu artinya, ia akan melatih Barcelona hingga akhir musim 2021-2022.
1. Quique Setien memulai kariernya sebagai atlet sepak bola pantai. Ia bahkan berhasil mengecap seragam Timnas Sepak Bola Pantai Spanyol.
2. Suporter Racing Santander menyebutnya dengan julukan El Maestro. Ia adalah idola klub karena bermain di sana sebanyak 12 musim. Hebatnya, ketika melatih Racing Santander pada 2001/2002, Setien sukses membawa tim tersebut promosi ke La Liga.
3. Setien adalah pelatih Cantabrian ketiga di Barcelona setelah Enrique Orizaola dan Laureano Ruiz. Cantabria adalah sebuah daerah otonomi di utara Spanyol yang terkenal dengan bibir pantai yang panjang nan indah dan tempat rekreasi untuk hiking pada musim panas serta ski pada musim dingin.
4. Setien 22 kali menghadapi Barcelona sebagai pemain dengan catatan lima menang, lima imbang, dan 12 kalah. Sementara sebagai pelatih, ia bersua Barcelona tujuh kali dengan sekali menang dan tujuh kali kalah.
5. Menariknya, kemenangan Setien sebagai pelatih terjadi musim lalu di Camp Nou.
6. Setien adalah pelatih ke-60 sepanjang sejarah Barcelona.
7. Pernah mendapatkan jersey dari Sergio Busquets. Pada jersey-nya, Busquets menuliskan, "Untuk Quique, dengan cinta dan kekaguman saya kepada Anda atas cara Anda melihat sepak bola. Terbaik!".
8. Sebelum melatih Barcelona, Setien pernah melatih delapan mantan pemain Barca dan yang masih menjadi pemain Barcelona, yakni Bartra, Kaptoum, Tello, Sanabria, Araujo, Halilovic, Kevin-Prince Boateng, dan Junior Firpo.
9. Setien pernah meminta Lionel Messi agar tidak pensiun dari sepak bola sebelum dirinya meninggal.
10. Selain sepak bola pantai, Setien juga andal dalam bermain catur. Ia pernah menghadapi mantan pecatur nomor satu dunia, Anatoli Karpov dan Gary Kasparov.
Disadur dari Bola.com (Gregah Nurikhsani/Aning Jati, published 14/1/2020)
1 / 6 Pelatih Real Betis Quique Setien memegang bola saat anak asuhnya melawan Villarreal CF pada pertandingan Liga Spanyol di Stadion Benito Villamarin, Sevilla, 3 Februari 2018. Setien berpengalaman melatih Racing Santander, Poli Ejido, Logrones, Lugo, Las Palmas, dan Real Betis. (Cristina Quicler/AFP)
Setien juga tergolong jago dalam memaksimalkan bakat pemain. Fabian Ruiz salah satunya. Gelandang berusia 23 tahun itu tampil ciamik dan direkrut Napoli semusim berselang. Disusul Loren Moron yang dipromosikan dari Betis B. Dia berhasil mengukir 7 gol dari 15 pertandingan di La Liga musim 2017/18.
Suara.com - Ada fakta menarik di balik penunjukan Quique Setien sebagai pelatih Barcelona . Ya, ia sebelumnya dikenal sebagai pengagum berat sosok Lionel Messi .
Setien sendiri resmi jadi pelatih Barcelona untuk menggantikan Ernesto Valverde . Ia dikontrak selama dua tahun, aliash hingga 2022.
Setien mengaku, kedekatannya dengan Messi bermula saat mendapat undangan melihat skuat Barcelona berlatih. Momen tersebut terjadi kala Blaugrana masih ditangani Pep Guardiola .
Pelatih 61 tahun itu pun mengaku langsung terkesima dengan Messi. Ia bahkan meminta agar sang pemain masih terus bermain hingga usianya 60 tahun, dan itu terbukti sekarang.
''Pada suatu ketika saat diundang Guardiola. Saya mendapat kesempatan langka menyaksikan Messi dari pinggir lapangan,'' beber Setien, dilansir dari Mirror .
''Setelah itu, saya lantas menemuinya dan meminta agar Messi terus bermain hingga saya berusia 60 tahun. Atau setidaknya hingga saya mati,'' tuturnya menambahkan.
Dengan begitu, kekaguman Setien pada Messi bisa langsung ditumpahkan dalam strategi di lapangan. Kejeniusannya pun langsung diuji kala Barcelona menjamu Granada pada lanjutan La Liga Spanyol, Minggu (20/1/2020) dini hari WIB.
Liputan6.com, Barcelona - Barcelona resmi memecat Ernesto Valverde, Senin (13/1/2020). Tak lama setelah pemecatan, Barcelona menunjuk mantan bos Real Betis, Quique Setien, sebagai pelatih baru.
Barcelona merekrut Setien setelah Presiden Josep Maria Bartomeu menggelar pertemuan. Ini adalah kejadian yang sangat tidak biasa, mengingat Barcelona belum pernah memecat seorang manajer di pertengahan musim sejak Louis van Gaal 17 tahun lalu.
Seperti diketahui, pelatih berusia 55 tahun itu sudah berada di Camp Nou sejak musim panas 2017. Kontrak Valverde sebenarnya akan berakhir pada Juni nanti.
Valverde meninggalkan klub setelah Barcelona mencatat 97 kemenangan, 32 imbang dan 16 kekalahan. Namun, terakhir mereka hanya meraih satu kemenangan dari lima pertandingan terakhir..
Performa cukup buruk dialami Barcelona di Arab Saudi minggu lalu. Mereka kalah 2-3 dari Atletico Madrid di semifinal Piala Super Spanyol. Ernesto Valverde telah mengincar sejumlah nama untuk memperkuat skuat Barcelona. Siapa saja mereka?
Wajar kalau banyak yang meragukan kemampuan Quique Setien, karena dirinya datang dari tim kecil Real Betis sebelum ditunjuk menangani Barcelona. (dailymail)
KORANKALTIM.COM - Barcelona memutuskan memecat Ernesto Valverde dan menggantinya dengan Quique Setien. Pergantian pelatih ini tidak sepenuhnya menimbulkan kelegaan karena latar belakang Setien yang tak bergelimang gelar juara dan namanya masih asing di telinga banyak orang.
Setien sudah berusia 61 tahun, tergolong pelatih veteran dan jam terbang yang cukup tinggi. Setien sudah dua dekade jadi pelatih, mulai dari menangani Racing Santander di tahun 2001. Sebagai pelatih, perjalanan karier Setien terbilang biasa-biasa saja. Ia hanya menangani klub-klub tak populer macam Logrones, Lugo, Las Palmas hingga Real Betis. Dari daftar klub tersebut, hanya Real Betis yang terbilang cukup punya nama di sepak bola Spanyol. Diwartakan cnnindonesia.com, dengan berkiprah di tim-tim kecil, Setien belum pernah memiliki kesempatan mendekap trofi juara dlam kariernya sebagai pelatih.
Meski tak punya latar belakang yang mentereng, ada alasan kuat yang mendorong Setien bisa dipilih Barcelona. Salah satunya adalah pola main Setien yang mirip dengan pola main Barcelona. Sejak dulu, Setien adalah pengagum Johan Cruyff. Setien mengaku Cruyff sukses menunjukkan sepak bola bisa dimainkan dengan lebih baik lewat pola permainan yang dikembangkannya. Pada musim lalu, Setien berhasil membawa Betis mengalahkan Barcelona di Camp Nou dengan skor 4-3. Bukan hanya Barcelona, Setien juga mampu membawa Betis mengalahkan Real Madrid dengan skor 2-0 di Santiago Bernabeu. Setien termasuk tipe pelatih yang digemari oleh suporter. Ketika kontraknya dengan Betis tak berlanjut, banyak suporter yang mengucapkan terima kasih dan memeluknya di sepanjang jalan. Setien tidak pernah menutupi keinginannya untuk melatih Barcelona. Ia sudah sempat dirumorkan jadi pelatih baru Barcelona pada tahun lalu namun akhirnya Blaugrana memutuskan Valverde tetap bertahan. Kini Setien punya materi pemain yang lebih bagus untuk mendukung pola main yang diterapkannya. Setien kini bisa mengikuti jejak Cruyff mengantar Barcelona, bukan lagi hanya sekadar mengagumi pencapaian tersebut. (*)
ARTIKEL LAINNYA
You have reached the end of the list. Want More? #KAMUHARUSTAU