Jakarta - Deddy Corbuzier kabarnya sudah memantapkan diri untuk masuk Islam. Rencananya, ia akan membaca dua kalimat syahadat pada 21 Juni. Hal tersebut dibenarkan oleh sahabatnya, Gus Miftah saat dihubungi oleh detikHOT, Selasa (18/6/2019). "Tahu-tahu aja. Insyaallah doain aja," ucap Gus Miftah. Deddy Corbuzier Foto: Hendra Kusuma Ditanya lebih lanjut, Gus Miftah enggan membeberkan lebih jauh. Ia meminta untuk menunggu sampai tanggal yang sudah ditentukan. "Tunggu aja 21 (Juni)," tukasnya. Deddy Corbuzier sudah delapan bulan mempelajari agama Islam. Ia mulai mendalaminya sejak Oktober 2018.
Namun soal kabar tersebut, Deddy masih belum bisa dimintai komentarnya. Ketika dihubungi melalui asistennya, Didi juga tak menjawab pertanyaan yang dilontarkan.
Deddy Corbuzier disebut akan jadi mualaf 21 Juni 2019. Deddy memang sudah delapan bulan ini belajar tentang Islam.
Suara.com - Deddy Corbuzier menjadi salah satu orang yang mendoakan Agung Hercules. Ayah satu anak itu berhadap sang pedangdut kocak bisa sembuh dari penyakit yang diidapnya.
Deddy Corbuzier berharap Agung Hercules sembuh. [instagram/mastercorbuzier]
Hal itu diutarakan Deddy Corbuzier melalui Instagram pribadinya, Minggu (16/6/2019). Presenter bertubuh atletis itu memajang foto Agung Hercules yang duduk di atas ranjang rumah sakit.
"Lo harus sembuh bro. Yang doain banyak. Gue nggak mau tahu pokoknya lo harus bisa bangun lagi dari sama. Adu panco lagi sama gue," tulis Deddy Corbuzier dengan menggunakan huruf kapital.
Tak sampai di situ, Deddy Corbuzier juga mengaku optimis atas kesembuhan Agung Hercules. Tak lupa ia mengungkapkan cinta untuk salah satu teman baiknya tersebut.
Agung Hercules dijenguk Bedu. [instagram]
"I believe you can (aku percaya kamu bisa)!!! Love u bro," tutup Deddy Corbzuier.
Seperti diketahui, Agung Hercules mengidap penyakit kanker otak glioblastoma stadium 4. Kini, lelaki berusia 42 tahun itu mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang, Banten.
Solopos.com, SOLO – Kondisi terkini Agung Hercules yang mengidap kanker otak stadium IV amat memprihatinkan. Penyanyi yang terkenal dengan lagu Astuti tersebut sedang mengidap penyakit ganas yang membuat penampilannya berubah drastis. Kondisi Agung Hercules yang cukup mempihatinkan membuat artis Deddy Corbuzier prihatin. Lewat akun Instagram pribadinya, @mastercorbuzier, Deddy Corbuzier memberikan dukungan kepada Agung Hercules. Dia berharap penyanyi yang sempat berbadan kekar itu kembali pulih seperti sedia kala. Deddy Corbuzier ingin Agung Hercules kembali sehat. Dia ingin beradu panco dengan Agung Hercules lagi. “@agunghercules88 lo harus sembuh bro. Yang doain banyak. Gue enggak mau tahu. Pokoknya lo harus bisa bangun lagi dari sana. Adu panco lagi sama gue. I believe u can! love u bro, ” tulis Deddy Corbuzier lewat caption foto Agung Hercules yang diunggah, Minggu (16/6/2019). Agung Hercules juga mendapat doa terbaik sekaligus dukungan dari netizen. Warganet menyampaikan semua doa untuk kesembuhan Agung Hercules lewat kolom komentar di akun Instagram Deddy Corbuzier. “ Amin, semoga cepat sembuh. Nanti nge-gym bareng lagi,” komentar @akbarkusumaputra. “ Semoga Mr. Agung Hercules segera sehat kembali, amin,” imbuh @ceritale_. Diberitakan Solopos.com sebelumnya, Agung Hercules mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang, Banten. Menurut komedian sekaligus rekannya, Bedu, Agung Hercules mengidap kanker di bagian otak kirinya. Sayangnya, dia tidak tahu pasti sejak kapan Agung Hercules mengidap penyakit tersebut.
Menurut informasi yang saya baca dari beragam media online , Deddy Corbuzier akan masuk agama Islam. InsyaAllah ini bukan sekedar gimmick belaka. Beragam pemberitaan media menyebutkan bahwa Deddy Corbuzier sudah lama belajar Islam dari Gus Miftah dan Cak Nun—hal ini menjelaskan bahwa memang Deddy Corbuzier masuk Islam itu bukan karena kepingin nikah.
Menurut saya, persoalan Deddy Corbuzier yang masuk Islam ini tidak usah ditanggapi berlebihan—sungguh ini hal yang biasa-biasa saja. Lagipula kalau Deddy Corbuzier—Bapak Smart People yang hmm gimana ya smart -nya—akan masuk Islam, apa urgensinya? Apa semua Smart People yang non-muslim, auto masuk Islam?—nggak juga kan?
Mari kita kesampingkan dulu sensasi Stupid Smart-People Deddy Corbuzier.
Dalam khazanah Islam banyak cerita menarik yang dapat di jadikan representasi netizen untuk menyalurkan kehebohan. Sebelum masuk lebih dalam ke pembahasan masuk Islam—sejenak lebih dahulu saya luruskan logika terkait hidayah. Karena hidayah ini menjadi salah satu momok yang sering dipertentangkan oleh para awam pemeluk agama lain.
Sederhananya hidayah artinya petunjuk—lebih khusus berbicara tentang petunjuk yang di berikan Allah kepada manusia untuk masuk agama Islam. Dalam Kristen bisa dikatakan mendapatkan tuntunan Allah Bapa yang bertahta dalam surga. Penggunaan istilah ini sebenarnya hal yang biasa-biasa saja—nggak pantas dibesar-besarkan sebagai sebuah masalah. Jika dipandang dewasa, maka semua umat beragama akan memahami dengan penggunaan-penggunaan istilah.
Misalnya yang paling sensitif adalah penggunaan kata kafir—sungguh itu hal yang biasa. Umat agama lain juga pasti melakukan penggunaan istilah yang sama, misalnya kalau dalam agama Kristen ada istilah ahli surga. Kalau saya tanya—jika ahli surga adalah umat Kristen, maka yang lain ahli apa? Jelas kemungkinannya hanya dua—kalau bukan ahli dunia, ya nggak usah saya teruskanlah. Maaf ya—tapi itu konsekuensi beragama, kalau nggak mau begitu tidak usah beragama— becanda ding .
Cukup di sini ya kita membahas persoalan istilah, kita lanjutkan saja ke persoalan masuk Islam.
Manusia yang pertama kali masuk agama Islam bahkan saat agama Islam belum dinamakan Islam—saat Alquran ke 2 turun Allah belum menggunakan nama Islam pada agama yang diturunkan kepada Nabi Muhammad—adalah kekasih pertama Rasulullah Muhammad yaitu Siti Khadijah. Beliau masuk Islam sejak Rosulullah mendapatkan wahyu yang kedua—Q.S Almudatsir—dan langsung menyatakan mengikuti agama Rasulullah melalui ritual persaksian dengan mengucap dua kalimat syahadat. Kemudian diikuti keluarga Rasul seperti Ali bin Abu Thalib, Hamzah bin Abdul Muthalib.
Setelahnya lewat proses penyiaran Islam secara diam-diam Rasulullah Muhammad berhasil merangkul pengikut yang loyal seperti Usman bin Affan, Abu Bakar, Bilal bin Rabah, termasuk Amirul Mukminin, Umar bin Khattab. Tentunya banyak yang dirangkul Rasulullah Muhammad pada proses dakwah ‘bawah tanah’-nya.
Jika ditanya apa urgensinya orang Qurais menyukai Islam? Tentunya adalah tentang pelepasan sekat-sekat sosial. Artinya Rasulullah Muhammad menawarkan sebuah ketentuan baru tentang tatanan sosial yang lebih manusiawi—yakni pelepasan sekat antara kaya dan miskin dengan cara menghapus perbudakan, pelepasan sekat ras kuli hitam dan kulit putih, serta menjamin kemerdekaan kaum Hawa.
Selain itu yang paling menarik, wahyu Allah turun dalam bentuk karya sastra—yang sungguh kalau diuji tidak ada tandingannya. Kalau kalian membaca Alquran kalian akan menemukan bagaimana sajak-sajaknya berfungsi dengan baik—berbagai macam majas bertaburan dalam kalimat-kalimatnya, katakanlah metafora, personafikasi, hiperbola, bahkan satire pun ada di dalamnya.
Selain kisah Ali bin Abu Thalib yang menjadi pemeluk awal Islam termuda, tentunya kisah menarik lainnya datang dari Umar bin Khattab—Amirul Mukminin gelarnya. Dalam suatu riwayat Umar bin Khattab merupakan seorang pengikut Qurais yang loyal lagi garang. Jika dibandingkan Habib Rizieq sungguh antara langit dan bumi—maaf ya, Bib.
Umar dikisahkan waktu itu mencari Rasulullah—dengan niat ingin membunuh Rasulullah. Di saat Umar bin Khattab hendak mengambil pedang di rumah, Umar mendapati Adik dan Iparnya sedang membaca ayat Alquran—hal ini mengerjutkan karena ternyata mereka telah memeluk agama Islam. Alih-alih marah dan ingin melakukan diskriminasi kepada Adik dan Iparnya, Umar justru terjebak dalam bacaan ayat Alquran yang membuatnya mengurungkan niat—menyarungkan pedang dan mencari Rasulullah dengan niat memeluk agama Islam.
Di Indonesia kisah menarik lainnya datang dari Ustaz Yahya Walone. Dimohon untuk tidak perlu masuk terlalu dalam ke persoalan caranya berdakwah —sumpah, bagi non-muslim pasti bakal nyesek dengernya. Orang saya aja yang Muslim nggak suka cara dakwanya yang intoleran—hmm kayaknya urusan sama mantan memang kayak gini ya kadang-kadang.
Dari ceritanya—Al-Mukarram Yahya Walone ini mengaku—kalau dia dulu sering menghina agama Islam dengan sebutan teroris tiap ada orang Islam sandal hilang hingga akhirnya berhenti saat dia masuk Islam.
Apa ini yang dinamakan benci jadi cinta? Tapi maaf, Taz. Saya juga tidak sepakat jika Ustaz harus membeci agama anda sebelumnya. Bukankah semua agama mengajarkan kebaikan? Tidak semua pendeta yang bahasanya seradikal anda kan—waktu anda menjadi Pendeta.
Menariknya Ustad Yahya Walone yang menguasai bahasa Ibrani bisa masuk Islam karena anaknya diobati oleh orang Islam yang entah siapa. Atas asbab itu beliau melakukan penelitian terhadap Alquran dan menemukan fakta bahwa Alquran tidak pernah berubah teksnya dari zaman ke zaman—menakjubkan. Seketika beliau masuk Islam (catatan: kagumi saja ceritanya, jangan ikuti cara berdakwahnya.)
Nah, dua peristiwa ini rasanya cukup representatif untuk menyalurkan kehebohan netizen pada tempatnya—anomali terkait Deddy Corbuzier yang masuk Islam karena hal itu memang sesuatu yang biasa-biasa aja. Selain belum jelas mau masuk atau tidak, Deddy juga akan dengan mudah diikhlaskan oleh pemeluk agama yang saat ini dia anut. Jadi Smart People, tenang saja ya~
Jika dibanding kisah mereka yang saya ceritakan di atas—cerita Deddy Corbuzier ingin masuk Islam biasa-biasa saja. Please , jangan terlalu diheboh-hebohkan—jangan sampai Deddy Corbuzier hanya menambah beban para ulama—maksudnya banyak juga kan yang masuk Islam tapi hanya sekedar numpang nulis di KTP saja—tanpa mau menjalankan konsekuensi ibadahnya.
Rekomendasi saya, Smart People —kalau Deddy Corbuzier jadi masuk Islam jangan sampai membenci atau bahkan mengolok-ngolok agama pertamanya. Kita ini Pancasila—Bhinneka Tunggal Ika. Dan please , jangan pernah melupakan cinta pertama.
Dream - Kalina Ocktaranny terlihat mesra dengan pria bernama Egat Sacawijaya. Mantan istri Deddy Corbuzier itu mengunggah foto bersama Egat ke akun Instagram.
Pada foto itu, Kalina dan Egat Sacawijaya kompak mengenakan pakaian serba hitam. Mereka tengah duduk di dalam kabin pesawat. Mereka rupanya akan melakukan perjalanan liburan.
" I’m on vacation!! (emoji love) K, " tulis Kalina Ocktaranny.
Kalina dan Egat terlihat begitu mesra. Ibu satu anak itu menggandeng tangan Egat. Namun belum jelas status hubungan mereka.
Dan, warganet pun langsung mengomentari unggahan ibunda Azkanio Nikola Corbuzier ini. Mereka banyak yang mendoakan hubungan Kalina dengan Egat.
" Segera menuju ke jenjang pernikahan ya Mba Aamiin," tulis akun @abi.bisrih.
" Lancar ya mba. Semoga disegerakan merried," tulis akun @duta_atmaja.
" Bahagia terus ya mbak @kalinaocktaranny May Allah SWT bless u," tulis akun @mardalena1617.
Kapanlagi.com - Masalah antara Vincent Raditya dengan Deddy Corbuzier memang sudah berakhir. Namun, masih banyak netizen yang menginginkan klarifikasi dari pilot youtuber tersebut mengenai hubungannya dengan Deddy Corbuzier. Menurut Vincent sendiri, ia sudah tidak ada masalah lagi dengan Deddy. Bahkan dalam unggahan instagramnya, Vincent mengaku sudah move on dan tak ingin mengungkit masalah tersebut ke permukaan. "Pada intinya adalah, saya sudah tidak ada masalah apa-apa lagi dengan DC dan tidak ada yang perlu dibicarakan atau permasalahkan lagi, karena dari awal pun sudah saya maafkan di video yang sempat ditampilkan ke publik namun sudah dihapus kembali," tulis Vincent Raditya di unggahan instagramnya, Rabu (12/6/2019).Â
View this post on Instagram
Salam sehat. Hidup di negara tropis membuat kita berisiko mengalami jamur di tempat yg lembap. Contohnya di selangkangan. Rasanya gatal tetapi kalau digaruk malah menimbulkan masalah baru. Segera ke dokter untuk mendapatkan solusi yang tepat. #gridhealthid #inspiringbetterhealth #gridnetwork #jamur #gatalakibatjamur#gatal#jamurselangkangan #kulit#masalahkulit
Jakarta - Jika kalian pengguna media sosial (medsos) aktif kemungkinan besar sudah mengetahui sosok Maell Lee. Ya, pemilik jargon "bukan kaleng-kaleng" ini langsung terkenal di jagat medsos. YouTuber yang memiliki subscriber lebih dari 2,5 juta ini selalu tampil kocak, gokil dan juga ekstrem dalam setiap konten videonya di YouTube. Dia sangat lincah dan jago memerankan adegan yang berbahaya untuk menghibur penontonnya. Maell adalah sosok pertama yang memopulerkan kalimat "bukan kaleng-kaleng" ini. Dalam setiap aksinya, dia selalu ber- partner dengan Marco. Maell Lee bukan kaleng-kaleng, begitu ucapnya dalam setiap postingan. Tahukah kalian apa arti bukan kaleng-kaleng? Bukan kaleng-kaleng punya arti yang bagus. Bukan kaleng-kaleng diartikan sebagai sesuatu yang tidak mudah rusak atau bukan abal-abal. Dari jargon itu, preman terkuat di bumi yang bernama asli Ari Saputra ini kian terkenal. Konten video Maell yang menghibur menjadi viral. Dia makin terkenal setelah berkolaborasi dengan YouTuber lain. Semisal, Raffi Ahmad, Arif Muhammad, Anji Manji, dan sebagainya. Maell mengatakan jargon bukan kaleng-kaleng sebenarnya merupakan bahasa sehari hari bagi masarakat Aceh -Medan. Jargon itulah yang kemudian dibawa dia ke dunia digital dan terkenal se-Indonesia. Sukses Tidak Instan Maell Lee dan para YouTuber. (Foto: Maell Lee/Instagram) Maell sebelum menjadi YouTuber dan selebgram terkenal penah hidup susah. Dia pernah jadi sopir pribadi komedian Dicky Chandra. Pria yang masih lajang ini menuturkan hal itu di hadapan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina. Dia banyak belajar aksi komedi dari komedian tersebut. Maell mengungkapkan bagaimana awal mula perjuangannya dari menjadi sopir pribadi sampai kemudian menjadi YouTuber terkenal. Dalam tayangan Hitam Putih yang dipandu Deddy Corbuzier beberapa waktu lalu, Maell menjelaskan penghasilannya dari Instagram Rp 500-Rp 600 juta per bulan. "Penghasilan itu dari endorsment . Sekali endorse InstaStory aja itu bisa empat jutaan," kata Maell dalam acara tersebut. Lantas, bagaimana pengasilannya sebagai YouTuber? dia mengatakan bahwa akun YouTube-nya belum menghasilkan apa-apa saat ini. Maell Lee dan Raffi Ahmad. (Foto: Maell Lee/Instagram) "Kalau YouTube belum di- monetize karena baru dua bulan," ujar Maell pada saat itu. Deddy Corbuzier mengatakan cara Maell mengiklankan sesuatu di akun media sosialnya tidaklah asal-asalan. "Segala sesutunya mereka pikirkan dengan baik. Konsepnya semuanya benar, enggak cuma iseng dan asal-asalan," terang Deddy. Dia juga enggan bersikap sombong dan selalu mengajak krunya untuk tetap bersikap rendah hati. Sebab, dia selalu mengenang pengalaman pahitnya dulu. "Saya ingat diri saya yang dululah. Saya dari orang kecil, diajarkan ber- attitude baik," ujar Maell. Dia mengatakan kali pertama merantau meninggalkan Aceh menuju Jakarta pada 2015. Kala itu hidupnya begitu susah. Dia merantau ke Jakarta untuk mencari pekerjaan. Dia merasakan masa-masa sulit. Kerasnya ibukota membuat Maell Lee sempat kehabisan uang dan tidak bisa makan. "Kalau malam mau makan enggak punya uang. Supaya tahan lapar, saya banyak minum aja," kenangnya sambil mengusap air mata . "Sekarang saya seperti ini kayak mimpi aja," ujar Maell yang pernah jadi sopir itu. Sejatinya, pria kocak ini bukanlah orang asli Medan. Dia berdarah Aceh dan logat kental orang Medan karena dia besar di kota tersebut. Jadi Selebgram Maell Lee. (Foto: Maell Lee/Instagram) Maell memulai terjun ke dunia Instagram pada 2016. Setelah terjun ke medsos itu, dia mulai membuat konten video aksi komedi. Dengan logat khas, aksi kocak dan totalitas, konten video Maell ternyata disukai oleh warganet. Sukses sebagai selebgram membuat Maell merambah dunia YouTube. Dalam hal ini, dia bisa dikatakan sukses besar. Baca juga:
RIAU24.COM - Rabu 12 Juni 2019, Nama Deddy Corbuzier sempat menjadi topik hangat masyarakat. Soalnya pesulap yang kini sibuk sebagai presenter ini mengungkapkan bahwa dirinya dalam perjalanan menuju mualaf.
BACA JUGA : Sidang Perselisihan Pilpres di MK, Rocky Gerung Sindir Kubu 01: Yang Digugat KPU Yang Baper Pertahana
Deddy terang-terangan menyebut bahwa dirinya tertarik dengan Islam. Sehingga kini dirinya tengah belajar untuk mengenal Islam lewat bantuan ustadz-ustadz yang dikenalnya.
Beberapa waktu lalu, Deddy Corbuzier unggah foto dirinya dengan janggut. "Efek libur kelamaan. Sok buatin caption lagi sono!" tulis @mastercorbuzier pada keterangan foto.
BACA JUGA : Abdullah Hehamahua Sebut Demo Yang Dilakukan Tujuanya untuk Dukung MK agar Tak Takut
Langsung saja para netizen atau warganet memberikan ragam komentarnya. @koboyazhari: "Tumbuh itu ke atas bukan ke bawah."
@68erick: "Terjadi fenomena Iangka dimana rambut tidak tumbuh di tempat semestinya."
@haflzulhakim212: "Bang @mastercorbuzier mirip btewok nya sahabat Rasulullah Abu bakar sidik."