BANGKAPOS.COM - Tidak butuh waktu lama bagi China untuk menduduki posisi pucuk klasemen. Sebelumnya China harus menyerahkan singgasana sementara kepada Korea.
Baca: Defia Rosmaniar Atlet Taekwondo Penyumbang Medali Emas Pertama Indonesia di Asian Games 2018
Defia Rosmaniar merebut medali emas pertama di Asian Games 2018. Defia merebut medali emas di poomsae taekwondo, Minggu, 19 Agustus 2018.
Di final, Defia mengalahkan Marjan Salahshouri dari Iran.
Ini merupakan medali kedua Indonesia di Asian Games 2018.
Sebelumnya, Edgar Xavier Marvelo menjadi peraih medali pertama bagi tim Indonesia di Asian Games 2018 ini, ia meraih perak nomor changquan putra
Sementara itu Sampai pukul 17.44, update perolehan medali terbanyak dikumpulkan Korea disusul China.
Negara Emas Perak Perunggu Total
1 China 3 3 0 4
2Korea 2 2 1 5
3 Indonesia 1 1 0 2 4 Chinese Taipei 1 0 3 4 5 Thailand 1 0 1 2 6 IR Iran 0 2 0 2 7 Philippines 0 0 2 2 7 Vietnam 0 0 2 2 9 India 0 0 1 1 9 Malaysia 0 0 1 1
TRIBUNJATENG.COM - Berdasarkan laman https://www.asiangames2018.id/medals/ hingga pukul 17.30, Indonesia masih menduduki peringkat ketiga di bawah Korea Selatan dan China.
Korea memperoleh 2 Emas, 2 Perak, dan 1 Perunggu, China 2 Emas, 2 Perak, sedangkan Indonesia memperoleh 1 Emas 1 Perak.
Di bawah Indonesia ada China Taipei dan Thailand yang masing-masing mengoleksi 1 Emas.
Klasemen perolehan medali di Asian Games 2018 hingga tanggal 19 Agustus 2018 (net)
Indonesia akhirnya mendapat medali emas pertama dari cabang olahraga taekwondo.
Emas itu disumbangkan, Defia Rosmaniar wanita kelahiran tahun 1995. Ia mengalahkan atlet dari Iran, yaitu Marjan Salahshouri dengan total skor akhir 8.690-8.470.
Sebelumnya, Atlet wushu Indonesia, Marvelo Edgar Xavier sukses mempersembahkan medali perak pertama di nomor Changquan Putra, Minggu (19/8/2018) di GOR Jiexpo. Jakarta Utara.
Marcelo berhasil membukukan score 9,72 atau terpaut 0,3 poin dari peraih medali emas pewushu asal China Sun Peiyuan dengan meraih score 9,75 poin.
Atas sukses tersebut, meski cuma perak tapi Marvelo bangga bisa mempersembahkan medali.kepada.bangsa dan negara.
"Terima kasih kepada semua pihak termasuk kepada pengurus, pelatih dan teman-teman semua. Juga kepadavkeluarga saya yang memberikanvdukungan dan semangat kepada saya sehingga berhasil meraih medali perak," ujar Marvelo dengan linangan air mata bahagia.
Baca: Jepang Geser Posisi Indonesia di Klasemen Sementara Asian Games 2018
Pelatih kepala cabang wushu Noviyanti pun turut bangga atas pretasi yang diraih anak asuhnya.
"Medali ini juga dipersembahkan bagi bangsa dan negara yang berulang tahun ke-73," tutur Novi.
Pelatih Marvelo, Susyana pun mengaku bahagia apa yang sudah ditorehkan anak didiknya itu.
"Luar biasa. Memang dari awal kita tidak mentarget dia emas. Pokoknya main bagus. Ternyata Marvelo dapat perak. Pencapaian ini cukup bagus mengingat Marvelo adalah atlet baru. Saya bangga atas hasil ini," kata Susyana.(*)
TRIBUNWOW.COM - Pertandingan Asian Games 2018 masih terus berlangsung.
Hingga Minggu (19/8/2018) pukul 19.48 WIB, Indonesia menempati peringkat 4.
Dilansir TribunWow.com, update peringkat tersebut seperti yang dirilis oleh laman resmi asiangames2018.
Di urutan pertama ada China dengan total medali sebanyak 12.
China berhasil mendapatkan 6 emas, 3 perak, dan 3 perunggu.
• Sindir Jokowi, Fadli Zon: Aksi Panjat Tiang Bendera Anak SMP Jauh Lebih Heroik ketimbang Stuntman
Posisi kedua ditempati oleh Korea dengan total medali 8.
Korea berhasil merebut 2 emas, 2 perak, dan 4 perunggu.
Total perolehan medali Korea sama dengan Jepang, yakni 8 medali.
Meski demikian, Jepang menempati posisi ketiga dengan mengantongi 1 emas, 4 perak, dan 3 perunggu.
Sementara itu, Indonesia menempati posisi 4 dengan perolehan medali 1 emas dan 1 perak.