TRIBUN-TIMUR.COM - Artis, Ruben Onsu akhirnya memberikan klarifikasi terkait kabar yang bereda, dimana seorang oknum karyawan warung miliknya, Geprek Bensu dikabarkan melakukan penganiayaan pada seorang pengemudi ojek online, Gojek.
Sebelumnya, sebuah video kericuhan yang terjadi di gerai Geprek Bensu di Bandar Lampung, Provinsi Lampung beredar di dunia maya.
Para pengemudi Gojek pun beramai-ramai. mendatangi outlet tersebut.
Pihak kepolisian bahkan sampai turun tangan mengamankan situasi yang semakin memanas.
Ruben mengaku baru tahu kabar tersebut, Sabtu (11/8/2018) pagi tadi, dikarenakan pada Jumat (10/8/2018) kemarin sibuk bekerja sampai larut malam.
Sebagai pemilik outlet , Ruben tak lepas tangan menangani masalah ini.
Suami Sarwendah tersebut bahkan mengakui jika memang karyawan Geprek Bensu melakukan pemukulan terhadap pengemudi Gojek.
Ruben mengatakan, pihaknya mengutuk perbuatan brutal itu.
Ruben meminta waktu untuk mempelajari masalah yang melibatkan oknum karyawannya tersebut dan akan segera mengambil tindakan tegas, di antaranya melakukan sanksi pemecatan.
Ruben juga meminta maaf kepada korban pemukulan dan juga keluarganya.
TRIBUNNEWS.COM - Kabar mengejutkan datang dari artis multitalenta Ruben Onsu .
Salah satu karyawannya di Geprek Bensu Lampung dikabarkan melakukan pemukulan pada driver ojek online.
Dilansir Tribunnews.com dari video unggahan Instagram @lampung_pedia, peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (10/8/18) malam.
Akibat kejadian ini, seorang driver ojol terluka dan harus menjalani perawatan di rumah sakit.
Melansir dari akun Instagram @gojekbelampung, kasus ini berawal dari masalah pribadi antara oknum karyawan dan driver ojol.
Namun justru berbuntut pada pengeroyokan dan keributan di dalam restoran.
"Masalah ini adalah masalah pribadi oknum karyawan di geprek bensu terhadap driver ojek online tersebut, namun sangat di sayangkan malah terjadinya aksi pengeroyokan di dalam restoran.
Di mohon untuk rekan2 ojek online mohon bersabar dan menahan emosinya karena untuk saat ini pihak kepolisian sedang menyelediki kasus tersebut dan pihak manajemen bensu pun akan menindak tegas oknum karyawan yang ikut terlibat dalam melakukan pengeroyokan terhadap driver ojek online."
Terkait peristiwa ini, pada Sabtu (11/8/18) pagi, Ruben Onsu selaku owner dari Geprek Bensu Lampung akhirnya memberikan klarifikasi lewat Instagramnya.
Suami Sarwendah ini memohon maaf yang sebesar-besarnya dan merasa sangat menyesal atas kejadian tersebut.
TRIBUNSTYLE.COM - Ruben Onsu akhirnya memberikan klarifikasi terkait kabar yang beredar.
Seorang oknum karyawan Geprek Bensu dikabarkan melakukan penganiayaan pada seorang driver Gojek.
Video kericuhan yang terjadi di outlet Geprek Bensu Lampung ini pun beredar di dunia maya.
Para driver Gojek mendatangi outlet tersebut beramai-ramai.
• Dikabarkan Berpacaran, Inikah yang Membuat Jessica Iskandar Jatuh Cinta Pada Richard Kyle?
Pihak kepolisian bahkan sampai turun tangan mengamankan situasi yang semakin ricuh tersebut.
Ruben sendiri mengaku baru tahu kabar tersebut pagi tadi dikarenakan kemarin sibuk bekerja sampai larut malam.
Sebagai pemilik outlet, Ruben tak lepas tangan menangani masalah ini.
Suami Sarwendah ini mengakui kalau karyawan di Geprek Bensu melakukan pemukulan pada driver Gojek.
Ruben mengungkapkan kalau pihaknya mengutuk setiap perbuatan anarkis dan kekerasan yang dilakukan oleh si oknum pegawainya.
• Bulan Madu ke Eropa, Randi Bachtiar Tak Ketinggalan Bawa Ini dari Indonesia, Sampai Diejek Tasya!
Ruben meminta waktu untuk mempelajari masalah yang melibatkan oknum tersebut dan akan segera mengambil tindakan tegas diantaranya melakukan pemecatan.