Bola.com, Palembang - Sriwijaya FC akan menjamu Persela Lamongan di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, pada laga pekan ke-12 Gojek Liga 1 2018 bersama Bukalapak, Sabtu (2/6/2018) malam WIB. Mendapat dukungan dari suporter sendiri, Sriwijaya mengincar tiga poin.
Skuat Laskar Wong Kito kerap meraih hasil positif saat tampil di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring. Dari lima partai kandang yang sudah dijalani, Sriwijaya FC mampu memetik tiga kemenangan dan dua hasil imbang.
Teranyar, mereka berhasil melumat PSIS Semarang empat gol tanpa balas pada 22 Mei 2018. Keempat gol Sriwijaya disarangkan Hamka Hamzah pada menit ke-51, Mahamadou N'Diaye menit ke-56 dan 70', dan Beto Goncalves menit ke-64.
Mendulang 11 poin dari lima laga kandang membuat Sriwijaya FC kini berada di urutan enam klasemen sementara Liga 1 dengan nilai 16. Mereka terpaut empat poin dari Barito Putera yang menghuni posisi tertas.
Sriwijaya pun bertekad untuk melanjutkan catatan apik tersebut saat bersua Persela Lamongan. Apalagi, pada laga pekan ke-11 Liga 1 melawan Perseru Serui, di Stadion Gajayana, Malang, 27 Mei 2018, mereka menelan kekalahan 0-1.
"Ini laga yang sangat penting buat kami, karena dalam dua laga terakhir Sriwijaya kehilangan poin. Secara hitung-hitungan tentu dua laga kandang ke depan kami tidak boleh kalah ataupun imbang sekalipun," ujar pelatih Sriwijaya FC, Rahmad Darmawan.
Akan tetapi, Persela tidak akan begitu saja mudah untuk dikalahkan. Sebab, Laskar Joko Tingkir tidak terkalahkan dalam empat pertandingan terakir, dengan rincian dua kemenangan dan dua hasil imbang.
Hasil tersebut membuat Persela saat ini berada di peringkat keempat klasemen sementara Liga 1 dengan mendulang 17 poin. Andai mampu meraih kemenangan dengan skor besar atas Sriwijaya, Persela berpeluang menggusur Barito Putera dari puncak klasemen.
Pembaca Bola.com bisa menyaksikan duel Sriwijaya FC melawan Persela Lamongan melalui tayangan langsung di Indosiar, atau fasilitas live streaming dengan panduan di bawah ini.
Bola.com, Palembang - Sriwijaya FC mengincar kemenangan kala menjamu Persela Lamongan dalam lanjutan Gojek Liga 1 bersama Bukalapak yang digelar Sabtu (2/6/2018) malam di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ), Palembang.
Poin penuh tidak hanya akan memperbaiki posisi Laskar Wong Kito di klasemen sementara kompetisi Liga 1 2018, namun juga memiliki arti lainnya.
Kemenangan akan menjadi pelipur lara setelah di laga terakhir SFC harus menelan kekalahan dari Perseru Serui dan belakangan juga diterpa isu tidak sedap terkait kondisi finansial tim kebanggaan masyarakat Sumatra Selatan ini.
"Ini laga yang sangat penting buat kami, karena di dua laga terakhir SFC kehilangan poin. Secara hitung-hitungan tentu laga dua kandang ke depan kami tidak boleh kalah ataupun imbang sekalipun," ujar pelatih Sriwijaya FC, Rahmad Darmawan.
Eks pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2011 dan 2013 itu juga menegaskan timnya dalam kondisi yang baik meskipun harus kehilangan empat pemain yang sedang mengikuti panggilan Timnas U-23 dan U-19.
Nakhoda asal Lampung itu pun memastikan tidak akan merubah gaya bermain skuadnya walau kemungkinan nantinya harus merubah komposisi pemain di lapangan.
"Secara taktikal mungkin tidak ada perubahan, karena di kandang tentu kami harus tampil menyerang. Mungkin yang membedakannya adalah kualitas pemainnya, kehilangan empat pemain ke timnas menurut saya juga tidak masalah karena di sesi latihan sebelum laga ini saya melihat ada persaingan yang sehat diantara 26 pemain tersisa," tegas Rahmad Darmawan.
Sementara itu, pelatih Persela Lamongan , Aji Santoso, berharap anak asuhnya tidak besar kepala dan tetap fokus bermain seperti biasa walau pekan lalu mampu menembus posisi runner-up klasemen sementara.
"Di beberapa laga tandang sebelumnya, Persela mampu mencuri poin. Jika nantinya bisa meraih hasil imbang di Palembang menurut saya bukan sesuatu yang buruk, syukur-syukur menang," ungkapnya.
Dirinya pun menegaskan bahwa dirinya bersama seluruh pemain sudah bertekad untuk terus bertahan di papan atas.
"Pemain saya tidak ada yang terkena akumulasi kartu, namun sudah pasti kehilangan Saddil Ramdani yang ke timnas serta Eky Taufik yang cedera. Diego Assist pun saya masih menunggu kondisinya. Di laga terakhir ia minta ditarik keluar karena mengeluh sakit. Yang jelas ke seluruh pemain sudah saya ingatkan untuk tidak terlena dengan hasil sebelumnya," ujar arsitek asal Malang itu.
Bola.com, Palembang - Sriwijaya FC meraih kemenangan besar pada pekan ke-12 Gojek Liga 1 2018 bersama Bukalapak di Stadion Jakabaring, Palembang, Sabtu (2/6/2018). Tim Laskar Wong Kito menang 5-1 atas Persela Lamongan.
Sriwijaya FC langsung menekan pertahanan Persela sejak awal pertandingan. Namun, hasilnya baru didapat pada menit ke-27 dari bola mati. Umpan dari sepak pojok disambut Mohamadou N'Diaye dengan sebuah tandukan dan bola dengan kencang masuk ke dalam gawang lawan.
Gol kedua Hamka Hamzah, dkk. tercipta pada menit ke-31 dari tendangan penalti. Eksekusi penalti oleh Manu Dzhalilov dilakukan dengan baik dan skor berubah menjadi 2-0.
Ezteban Vizcarra membuat skor menjadi 3-0 pada babak pertama untuk keunggulan tuan rumah. Berawal dari serangan balik, Manu memberi umpan menusuk ke depan gawang yang kemudian disambar oleh Vizcarra.
Pada babak kedua, Persela lebih baik dalam hal serangan. Akan tetapi, Sriwijaya kembali menambah golnya dari situasi bola mati. N'Diaye lagi-lagi menorehkan gol dengan tandukan kepala pada menit ke-53 dan skor semakin besar menjadi 4-0.
Persela bisa memperkecil skor menjadi 1-4 dengan torehan gol dari Loris Arnaud. Sriwijaya FC akhirnya memperlihatkan keperkasaannya di kandang dengan gol dari Patrich Wanggai pada menit ke-85. Skor 5-1 bertahan hingga pertandingan usai.
VIVA – Sriwijaya FC memaksa Persela Lamongan mengakui keperkasaannya di Stadion Jakabaring, Palembang, Sabtu 2 Juni 2018. Sriwijaya menang telak dengan skor 5-1 dalam pekan ke-12 Liga 1.
Sriwijaya unggul 3-0 saat laga masih babak pertama. Memasuki babak kedua, pasukan Rahmad Darmawan kian ganas. Mereka menambah keunggulan pada menit 54 melalui Mahamadou N'Diaye. N'Diaye mencetak dua gol dalam pertandingan ini. Tiga gol Sriwijaya lainnya dicetak oleh Manuchekhr Dzalilov, Esteban Vizcarra dan Patrich Wanggai. Gol semata wayang Persela dicetak Loris Arnaud pada menit 82.
Sriwijaya FC membuka keran golnya pada menit 28 melalui N'Diaye. Berawal dari tendangan pojok Sriwijaya FC. Bola melambung di depan gawang Persela Lamongan disambar dengan tepat oleh N'Diaye dan masuk ke gawang Dwi Kuswanto. Belum hilang keterkejutan, Persela Lamongan menderita lagi. Gawang Dwi Kuswanto kembali dibobol pemain Sriwijaya FC.
Manuchekhr Dzalilov berhasil mengeksekusi penalti pada menit 31. Penalti terjadi karena Ahmad Birrul Walidain melakukan pelanggaran di kotak penalti pada menit 30. Esteban Vizcarra menambah derita pasukan Aji Santoso pada menit 43. Vizcarra berhasil mencetak gol ketiga Sriwijaya melalui sebuah skema serangan balik cepat mematikan.
Memasuki babak kedua, N'Diaye kembali menggetarkan gawang Persela Lamongan. Dia mencetak gol pada menit 54 berkat assist Makan Konate. Persela mendapatkan gol hiburan pada menit 82 melalui Loris Arnaud. Namun, Sriwijaya kembali mengokohkan dominasinya dengan mencetak gol kelima pada menit 84 melalui Patrich Wanggai. Susunan pemain: Sriwijaya FC: M Firmansyah (gk); Hamka Hamzah, Mahamadou N'Diaye, Sasongko, Merauje, Yoo Hyun-Goo (Kurniawan 76'), Esteban Vizcarra (Iskandar 72'), Dzhalilov (Hidayat 83'), Makan Konaté, Adam Alis, Patrick Wanggai Persela: Dwi Kuswanto, Wallace, Guntur Triaji (Sugeng Efendi 49'), Gusti Rustiawan, Birrul Walidan, Arif Satriya, Shohei Matsunaga (Aditya 74'), Syahroni (Fahmi Al-Ayyubi 46'), Ahmad Baasith, Loris Arnaud, Diego Assis