Jakarta - Timnas Prancis akan berhadapan dengan Argentina di babak 16 besar Piala Dunia 2018 . Les Blues jadi favorit, Lionel Messi dijagokan bikin gol pertama. Pertandingan antara Prancis melawan Argentina akan berlangsung di Kazan Arena, Kazan. Laga itu akan dihelat, Sabtu (30/6/2018) malam pukul 21.00 WIB. Head-to-Head
Prancis dan Argentina sudah sebanyak 11 kali berhadapan. Hasilnya, tim Tango bisa memenangi enam pertandingan, sementara tim Ayam Jantan baru dua kali menang. Di ajang Piala Dunia, Argentina dan Prancis sudah dua kali berhadapan. Argentina dua kali memenangi duel di pesta sepakbola sejagad itu. Pertemuan pertama terjadi di Piala Dunia 1930. Kala itu, Argentina membukukan kemenangan 2-0. Kemenangan kedua dicatatkan di Piala Dunia 1978, Argentina menang dengan skor 2-0. Laga terbaru juga dimenangi oleh Argentina, saat pertandingan persahabatan di Stade Velodrome pada 12 Februari 2009. Argentina menang 2-0 atas Prancis. Pemain Kunci Lionel Messi jelas akan menjadi pemain andalan di timnas Argentina. Setelah dua pertandingan teredam, La Pulga akhirnya bisa meledak di pertandingan ketiga melawan Nigeria. Messi juga menjadi salah satu penentu kemenangan Argentina di pertandingan terakhir melawan Prancis. Messi menggenapi gol Jonas Gutierrez di babak pertama. Sementara itu, Prancis lebih bisa membagi beban di dalam skuatnya. Dalam lis pemain asuhan Didier Deschamps, ada beberapa pemain jempolan. Paul Pogba jelas menjadi sorotan. Dia bisa berbagi beban dengan Antoine Griezmann dan Kylian Mbappe. Peran Pogba krusial untuk urusan membagi bola, apalagi Prancis mempunyai senjata serangan balik yang berbahaya dengan para sprinter seperti Mbappe dan Greizmann. Di bangku cadangan, masih ada pemain sayap cepat lainnya dalam diri Ousmane Dembele. Sejauh ini, Pogba membukukan tiga keypasses dalam dua pertandingan yang dijalani bersama timnas Prancis. Ada juga dua tembakan yang dilepaskan saat Prancis melawan Peru dan Australia. Umpan akurat Pogba diperlukan sebagai salah satu senjata counter attack cepat. Performa Tim Prancis sedang dalam laju tak terkalahkan. Dalam tujuh pertandingan, mereka membukukan sebanyak lima kemenangan dan dua hasil imbang. Lini belakang Prancis juga tampil cukup oke, dengan catatan tiga kali membukukan clean sheet, dua catatan tak kebobolan dibukukan saat berlaga di Rusia. Prancis mempunyai rekor cukup bagus di laga fase gugur Piala Dunia. Andai tak menghitung laga yang selesai dengan adu penalti, Prancis mempunyai catatan bagus dengan raihan delapan kali menang dan dua kali menuai hasil imbang. Di Rusia, baru ada lima tembakan on target ke gawang Prancis. Gol yang membobol Hugo Lloris dibukukan lewat tendangan penalti oleh Mile Jedinak. Sementara itu, Argentina malah sedang tampil naik turun. Mereka baru sekali membukukan kemenangan dalam tiga laga terakhir, satu laga lainnya selesai imbang, sisanya berakhir kekalahan. Lini belakang Argentina menjadi sorotan, karena sudah kebobolan lima gol dalam tiga pertandingan fase grup Piala Dunia 2018. Dengan statistik seperti itu, Prancis dijagokan oleh bursa taruhan Eropa memenangi pertandingan melawan Argentina. William Hill memberi koefisien 13/10, sementara hasil imbang ada di koefisien 2, dan kemenangan Argentina di angka 12/5. Kendati Prancis menjadi unggulan, Messi dijagokan akan menjadi pencetak gol pertama. William Hill memberi koefisien 4. Messi Sudah Lampau Maradona, Simak Videonya:
Recover your password.
A password will be e-mailed to you.
Bermain di Stadion Parque Central, Montevideo dan dihadiri 23.409 penonton, kedua tim bermain ketat. Saat itu Argentina masih diperkuat Guillermo Stabile yang menjadi top skorer Piala Dunia 1930 dengan delapan gol. Sementara, Prancis dikapteni Alexandre Villaplane.
Albiceleste berhasil memenangi pertandingan ini dengan skor tipis 1-0. Luis Felipe Monti menjadi satu-satunya pencetak gol dalam laga ini.
Pertemuan kedua di ajang Piala Dunia terjadi pada edisi 1978 saat Argentina menjadi tuan rumah. Bertanding di Estadio El Monumental yang sangat monumental, kedua tim bertanding disaksikan 77.216 orang yang berada di stadion langsung.
Kedua tim saling bentrok di fase grup. Argentina unggul terlebih dahulu pada menit ke-45 lewat penalti Daniel Passarella. Prancis kemudian menyamakan kedudukan pada menit ke-60 lewat legenda besar mereka, Michel Platini.
Namun, Argentina akhirnya memastikan kemenangan dalam laga ini lewat gol Leopoldo Luque pada menit ke-73. Albiceleste berpesta di hadapan pendukung mereka sendiri.
Pertemuan terakhir kedua tim terjadi 11 Februari 2009 saat Diego Marandona menjadi pelatih tim Tango. Sementara, Raymond Domenech masih menjadi pemimpin tim Les Blues.
Bermain di Stadion Velodrome, Marseille, Prancis ternyata tak mampu berbuat banyak. Albiceleste menang dengan skor meyakinkan 2-0 lewat gol Jonas Gutierrez dan Lionel Messi. Itu menjadi pertemuan terakhir kedua tim sebelum Prancis akan bertemu Argentina di babak 16 besar Piala Dunia 2018.
Rekor 11 pertemuan kedua tim:
(KRS)
TEMPO.CO , Jakarta - Eks penyerang Argentina , Hernan Crespo, menyatakan Prancis lebih diunggulkan memenangkan laga babak 16 besar Piala Dunia 2018 ketimbang Argentina. Meski demikian, dia tetap berharap Argentina bisa memenangkan laga itu. Crespo yang pernah bermain dalam tiga kali Piala Dunia bersama Argentina mengatakan laga melawan Prancis akan sangat berat. Hal itu tak lepas dari hasil baik yang didapat skuad asuhan Didier Deschamps dalam babak penyisihan grup. "Kami berharap besok kami memiliki kesempatan mengalahkan Prancis. Ini tak akan menjadi laga yang mudah karena mereka merupakan tim favorit pada laga ini," ujarnya. "Mereka berada di sini (babak 16 besar) dengan hasil yang lebih baik dari kami dan mereka memiliki proyek di belakang mereka. Bagi kami, itu sangat berbeda. Kami mencoba berkembang setahap demi setahap, tapi Anda tak pernah tahu. Saya kira masalah serius bagi Argentina menghadapi Prancis."
Prancis melaju ke babak 16 besar Piala Dunia 2018 dengan status sebagai juara grup C. Mereka berhasil menang atas Australia dan Peru serta bermain imbang pada laga terakhir. Sementara Argentina hanya menduduki posisi kedua grup D setelah ditahan imbang Islandia dan kalah dari Kroasia pada dua laga awal babak penyisihan. Mereka lolos ke babak 16 besar setelah menang 2-1 dari Nigeria. Crespo berharap kemenangan dari Nigeria pada laga terakhir penyisihan grup itu membuat beban para pemain Argentina sedikit berkurang. Dengan berkurangnya beban, dia berharap para pemain Argentina bisa mengeluarkan semua kemampuan terbaiknya pada laga selanjutnya. "Apa yang terjadi kemarin tak normal. Melihat banyak pemain menangis di akhir pertandingan ketika semua dipertaruhkan untuk lolos ke babak 16 besar. Itu menjelaskan tekanan besar yang mereka rasakan di bahu mereka," ucapnya. "Saya berharap apa yang terjadi kemarin bisa melepaskan beban mereka sehingga bisa mengeluarkan kemampuan terbaik pada laga berikutnya," katanya. Laga babak 16 besar Piala Dunia 2018 antara Prancis dan Argentina akan berlangsung pada Sabtu malam, pukul 21.00 WIB, dan disiarkan secara langsung Trans TV . SKY SPORTS