Contact Form

 

Liverpool 2017/2018 Tersubur Sepanjang Sejarah Liga Champions


Leg ke II Liverpool vs AS Roma, \\\'Risiko Tinggi\\\' Antar Suporter Posted By : lerak


Jakarta - Liverpool melangkah ke final Liga Champions dengan sebuah capaian hebat. Mereka adalah tim tersubur sepanjang sejarah kompetisi paling elit antarklub Eropa ini. Liverpool kalah 2-4 dalam lawatan ke AS Roma pada leg kedua semifinal Liga Champions. Itu menjadi kekalahan pertama The Reds di Eropa musim ini, setelah di 13 pertandingan sebelumnya meraih sembilan kemenangan dan empat kali imbang. Meski akhirnya kalah, Liverpool menorehkan rekor baru di Liga Champions . Dengan total sudah melesakkan 46 gol dari 14 laga (termasuk di fase kualifikasi), mereka kini jadi tim tersubur sepanjang sejarah kompetisi itu. Liverpool mematahkan rekor 45 gol yang dibuat Barcelona pada musim 1999/2000. Blaugrana ketika itu melesakkan jumlah tersebut dalam 16 pertandingan. Trio Sadio Mane, Mohamed Salah dan Roberto Firmino jadi mesin gol Si Merah dengan sejauh ini sudah melesakkan 29 gol. Itu membuat Trio Firmansah menjadi trisula paling subur di Liga Champions, mengalahkan BBC-nya Madrid yang membuat 28 gol di musim 2013/2014. Demikian dikutip dari Marca. Dua gol yang dilesakkan di Stadion Olimpico dinihari tadi membuat Liverpool menyamai rekor jumlah gol away terbanyak dalam satu musim Liga Champions. Liverpool sudah membuat 20 gol di tandang, sama separti yang dicatatkan Madrid di 2013/2014. Tonton juga video lainnya: [Gambas:Video 20detik]




KOMPAS.com - AS Roma menunjukkan sikap sportif setelah disingkirkan Liverpool pada babak semifinal Liga Champions. Mereka mendoakan Mohamed Salah dan Liverpool bisa meraih kesuksesan.

Roma menang 4-2 pada leg kedua semifinal di Stadion Olimpico, Rabu (2/5/2018) atau Kamis dini hari WIB. Namun langkah mereka terhenti karena kekalahan 2-5 pada leg pertama di Anfield, pekan lalu, membuat Liverpool yang berhak lolos karena unggul agregat 7-6.

(Baca Juga: Jumpa Liverpool di Final Liga Champions, Doa Zinedine Zidane Tak Terkabul)

AS Roma pun tetap kembali dengan kepala tegak dan bahkan mengirim pesan untuk pemain sayap Liverpool yang pernah membela mereka, Mo Salah.

"Memang menyakitkan bahwa mimpi AS Roma ke final Liga Champions sudah berakhir," tulis AS Roma melalui akun Twitter milik mereka.

"Namun Anda akan berada di sana dengan seragam yang baru. Semoga beruntung," tulis AS Roma melanjutkan sekaligus mengunggah foto pemain internasional Mesir itu.

It hurts so much that #ASRoma’s incredible dream of going all the way to Kiev is over but you’ll be there in your new colours.

Good luck in the #UCL final @MoSalah#ForzaRoma #YNWA pic.twitter.com/BOsVgoKLjI


ROMA, KOMPAS.com — Liverpool akan menjadi lawan Real Madrid pada final Liga Champions di Kiev, Ukraina, pada 26 Mei 2018.

Liverpool melangkah ke final kendati kalah 2-4 dari AS Roma pada laga kedua semifinal, Rabu (2/5/2018) atau Kamis dini hari WIB. Bermodal kemenangan di Anfield pada laga pertama, Liverpool melaju ke final dengan keunggulan 7-6.

Pada laga di Stadion Olimpico itu, tim tamu sempat dua kali unggul melalui gol Sadio Mane (9') dan Georginio Wijnaldum (25').

Namun, AS Roma bisa mengejar dan membalas lewat gol bunuh diri James Milner (15'), Edin Dzeko (52'), dan Radja Naninggolan (86', 90'+4-penalti).

Baca Juga:  7 Meme Kocak soal Kiper Bayern yang Terpeleset Berujung Gol Madrid

Teams with most Champions Cup/Champions League finals: Real Madrid: 16 AC Milan 11 Bayern München 10 Juventus 9 LIVERPOOL / FC Barcelona 8 @LFC #UCL

Dikutip BolaSport.com dari situs resmi UEFA, AS Roma memang tampil lebih mendominasi. Mereka memimpin penguasaan bola dengan 57 persen.

Dari segi peluang, "I Giallorossi" mempunyai 23 peluang yang 6 di antaranya mengarah tepat sasaran. Adapun Liverpool FC memiliki 11 kesempatan, dengan 5 di antaranya  on target .

Keasyikan mengurung pertahanan Liverpool, Roma justru melakukan kesalahan pada menit ke-9. Gelandang Roma, Radja Nainggolan, salah mengoper bola dari tengah lapangan yang justru diterima penyerang Liverpool, Roberto Firmino.

Melakukan serangan balik cepat, Firmino kemudian menyodorkan bola kepada Sadio Mane, yang dengan tenang melepaskan tendangan terukur dari dalam kotak penalti. Liverpool unggul 1-0.

Berselang 6 menit, giliran Liverpool melakukan blunder. Dejan Lovren yang berusaha menyapu bola, justru sepakannya mengenai kepala James Milner dan membuat si kulit bulat masuk ke gawang Liverpool.

Pada menit ke-26, Liverpool kembali memimpin dengan skor 2-1. Berawal dari eksekusi sepak pojok James Milner, bola liar di udara kemudian ditanduk oleh Georginio Wijnaldum tanpa bisa dihalau penjaga gawang Roma, Alisson Becker.

Skor 2-1 untuk Liverpool bertahan sampai turun minum.

Baca Juga:  Mohamed Salah Naik Bus 4,5 Jam Menuju Jabatan Presiden Mesir

Memasuki babak kedua, AS Roma semakin gencar mengurung pertahanan Liverpool FC. I Giallorossi berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada menit ke-52.

Memanfaatkan bola muntah tembakan Stephan El Shaarawy, Edin Dzeko mantap melepas sepakan deras dari dalam kotak 12 pas.

Gol Dzeko sanggup memantik semangat rekan-rekannya. Radja Nainggolan membawa Roma unggul 3-2 pada menit ke-86.

Menerima operan Aleksandar Kolarov, Nainggolan tanpa ragu melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti Liverpool.  Bola yang sempat menyentuh tiang gawang itu membikin Loris Karius cuma melongo.

Baca Juga:  Main ala Manchester City, Timnas U-23 Punya Bek Sekelas Nicolas Otamendi

Roma kembali membukukan gol pada masa  injury time . Wasit Damir Skomina memberikan penalti kepada tuan rumah setelah Ragnar Klavan menyentuh bola di kotak terlarang.

Radja Nainggolan, yang maju sebagai eksekutor, tanpa cela menjalankan tugasnya.

Skor 4-2 untuk AS Roma tetap tidak berubah hingga peluit panjang dibunyikan. Liverpool melenggang ke partai puncak dengan keunggulan agregat 7-6.

Liverpool akan menghadapi Real Madrid dalam pertandingan final Liga Champions di Stadion NSC Olimpiyskyi, Kiev, Ukraina pada 26 Mei 2018.  (Septian Tambunan)

AS Roma 4-2 Liverpool (James Milner 15'-bunuh diri, Edin Dzeko 52', Radja Nainggolan 86', 90+4'-penalti ; Sadio Mane 9', Georginio Wijnaldum 26')

AS Roma (4-3-3):  1-Alisson Becker; 11-Aleksandar Kolarov, 20-Federico Fazio, 44-Kostas Manolas, 24-Alessandro Florenzi; 16-Daniele De Rossi (21-Maxime Gonalons 69'), 4-Radja Nainggolan, 7-Lorenzo Pellegrini (17-Cengiz Under 53'); 9-Edin Dzeko, 92-Stephan El Shaarawy (48-Mirko Antonucci 75'), 14-Patrik Schick

Liverpool (4-3-3):  1-Loris Karius; 6-Dejan Lovren, 4-Virgil van Dijk, 26-Andrew Robertson, 66-Trent Alexander-Arnold (2-Nathaniel Clyne 90'); 7-James Milner, 5-Georginio Wijnaldum, 14-Jordan Henderson; 9-Roberto Firmino (29-Dominic Solanke 87'), 11-Mohamed Salah, 19-Sadio Mane (17-Ragnar Klavan 83')



Total comment

Author

fw

0   comments

Cancel Reply