Contact Form

 

Zhou Youguang, Musuh Negara yang Penuh Jasa


ZHOU Youguang adalah penyelamat bagi warga Tiongkok berkat penemuannya di bidang linguistik yang disebut Pinyin. Sistem linguistik itu diciptakan guna memudahkan aksara Tionghoa untuk ditulis ke dalam huruf Latin.

Tokoh yang dikenal juga sebagai “Bapak Pinyin” itu meninggal di usianya yang ke-111 tahun pada 14 Januari 2017 lalu. Tepat sehari setelah hari ulang tahunnya.

Sempat mengenyam pendidikan di St. John’s di Shanghai, Zhou Youguang ternyata mengambil studi ekonomi. Hal itu sangat berbeda dengan apa yang kemudian digelutinya hingga menjadi salah satu tokoh terpenting dalam sejarah Tiongkok. Setelah revolusi tahun 1949, ia memutuskan kembali ke negara asalnya.

Meski Zhou Youguang dikenal sangat berjasa, ia menjadi musuh bagi pemerintahan di Tiongkok. Di tahun-tahun berikutnya, dia menjadi kritikus garis keras terhadap Partai Komunis yang berkuasa dan seorang advokat untuk reformasi politik. Hal itu membuatnya mendapat status persona non grata dalam acara-acara kenegaraan resmi.

Dia terus menulis bahkan setelah berusia 100 tahun meski banyak bukunya yang dilarang dan pemerintah menyensor diskusi tentang karyanya secara online. Tercatat, lebih dari 40 buku sudah ia tulis.

Seolah Tidak takut dengan kontroversi, Zhou Youguang justru mengatakan, “Aku sangat senang ketika orang mencaciku.” Demikian dilaporkan npr.org.

Ia percaya bahwa Tiongkok membutuhkan reformasi politik secepatnya. Menurutnya, orang-orang tidak lagi percaya terhadap Partai Komunis. Bahkan sebagian besar kalangan intelektual menginginkan perubahan menuju demokrasi.

Zhou Youguang telah menjadi saksi perubahan di Tiongkok . Dia juga menjadi bagian di dalamnya. Hal itu telah membuatnya percaya bahwa Tiongkok telah menjadi apa yang dsiebutnya "gurun budaya".

Dia mengkritik Partai Komunis karena menyerang budaya tradisional Tiongkok ketika mulai berkuasa pada 1949 hingga akhirnya terjadi pemberontakan pada 15 April-4 Juni 1989 yang diwarnai peristiwa bersejarah di Tiananmen Square. Tujuan kritiknya adalah untuk mewujudkan reformasi demokrasi, kebebasan pers, serta kebebasan berpendapat.

VOA melaporkan, Zhou Youguang mengatakan kepada Radio Nasional Nasional Amerika dalam sebuah wawancara tahun 2011 bahwa ia berharap dapat hidup cukup lama untuk melihat pemerintah Tiongkok mengakui bahwa tindakan keras dan berdarah pada demonstrasi prodemokrasi di Lapangan Tiananmen tahun 1989 adalah kesalahan dan para korban tidak bersalah. (Elvin Rizki Prahadiyanti)***




Get daily updates directly to your inbox + Subscribe Thank you for subscribing! Could not subscribe, try again later Invalid Email

Without Zhou Youguang, the world would still refer to ‘Beijing’ as ‘Peking,’ and to ‘Chongqing’ as ‘Chungking.’

The celebrated linguist - dubbed 'the Father of Pinyin' - spent three years developing the system of ‘spelled sounds’ that is now the international standard for Romanised Chinese.

The new system transformed China’s literacy rate, providing more natural passage into the written language, which requires mastering thousands of characters.

It bridged multiple Chinese dialects with its shared designations of sound.

(Image: GOOGLE)

Today, schoolchildren learn Pinyin before characters, and it is often used to input characters on smartphones and computers.

Pursuing his love of language throughout his life, Youguang authored more than 40 books and translated the Encyclopedia Britannica into Chinese.

(Image: Wikipedia)

Born Zhou Yaoping on January 13, 1906, this storied linguist later adopted the pen name ‘Yougang’ because he wanted to ‘bring light’ to the world.

Google celebrates what would’ve been Yougang’s 112th birthday with a special Doodle which flips from Pinyin (Gǔgē) to Chinese characters (谷歌).


Liputan6.com, Jakarta - Bila buka laman Google hari ini, Sabtu (13/1/2018), kamu bakal melihat animasi sosok pria berkacamata didampingi dengan beberapa buku dan aksara Mandarin.

Jika kursor diletakkan di atas doodle  tersebut, muncul tulisan yang memperingati hari ulang tahun Zhou Youguang ke-112. Siapa dia?

Dikutip dari laman Wikipedia , Zhou Youguang, adalah seorang ekonom, bankir, ahli linguistik, sinologi, penerbit, dan supercentenarian Tiongkok, yang dikenal sebagai "Bapak Pinyin".

Pinyin merupakan sebuah sistem romanisasi bahasa Mandarin yang resmi dipergunakan oleh pemerintah Tiongkok sejak 1958, Organisasi Internasional untuk Standarisasi (ISO) (1982), dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (1986).

Lahir di Changzhou pada 1960, Zhou sudah menunjukkan minatnya pada linguistik. Ia pun berhasil lulus dari sekolah menengah dengan prestasi yang luar biasa.

Meski cerdas, Zhou harus menghadapi kenyataan dirinya tak akan mampu meneruskan pendidikan ke perguruan tinggi di Universitas St Johns di Shanghai karena tidak memiliki uang.

Beruntung, keluarga dan teman-temannya mampu membantu dengan mengumpulkan sejumlah uang untuk Zhou. Di sekolah, dia mengambil jurusan ekonomi dan mengikuti kursus linguistik.




TRIBUN-TIMUR.COM-Pemilik layanan mesin pencarian terbesar, Google, senantiasa memanjakan penggunanya dengan sejumlah inovasi layanan.

Salah satunya dengan keberadaan Google Doodle yakni ikon depan di tampilan laman Google.

Pada Sabtu (13/1/2018), Zhou Youguang menjadi Google Doodle.

Zhou tampil sebagai doodle sekaitan dengan memperingati kelahiran dan kematian tokoh asal Tiongkok ini.

Baca: Mata Panda Memang Cukup Mengganggu, Ini Cara Mengatasinya

Baca: Pengurus Asrama Mahasiswa Sawerigading Yogyakarta Gelar Disksusi Media, Ini yang Dibahas

Baca: Impor Beras, Senator Asal Sulsel: Hanya Untungkan Naga dan Samurai Pengusaha Raksasa

Dikutip dari Wikipedia.org,  Zhou adalah seorang ekonom, bankir, ahli linguistik, sinologi, penerbit, dan supercentenarian Tiongkok.

Beliau juga dikenal sebagai "Bapak (Hanyu) Pinyin", sebuah sistem romanisasi bahasa Mandarin yang resmi dipergunakan oleh pemerintah Tiongkok tahun 1958, Organisasi Internasional untuk Standardisasi (ISO) tahun 1982, dan Perserikatan Bangsa-Bangsa tahun 1986.



Total comment

Author

fw

0   comments

Cancel Reply