Contact Form

 

Presiden Persebaya Ungkap Andik Pernah Sepakat Rp5 Miliar – VIVA


KOMPAS.com - Persebaya Surabaya harus bersusah payah mengalahkan Perseru Serui pada pertandingan kedua Grup C fase penyisihan Piala Presiden 2018.

Persebaya menang 2-0 atas Perseru dalam pertandingan yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Kota Surabaya, Selasa (23/1/2018).

Tim berjulukan Bajul Ijo itu berkali-kali mengancam lewat Ferinando Pahabol, Rishadi Fauzi, dan Oktafianus Fernando.

Namun, Persebaya baru bisa memecah kebuntuan jelang babak pertama berakhir melalui sundulan Rishadi Fauzi pada menit ke-41.

Rishadi Fauzi sukses memenangi duel udara dalam menyambut umpan silang dari Feri Pahabol.

Skor menjadi 1-0 untuk keunggulan Persebaya yang bertahan sampai babak pertama berakhir.

[HALF TIME] @PerseruSerui 0 vs 1 @persebayaupdate . Rishadi Fauzi membawa Persebaya Surabaya unggul sementara hingga babak pertama berakhir. #PialaPresiden pic.twitter.com/riENDfU8vX

— Piala Presiden 2018 (@Liga1Match) 23 Januari 2018

Pada babak kedua, tim asuhan Alfredo Vera terus mengancam, tetapi selalu gagal mencetak gol tambahan.

Keunggulan Persebaya baru bertambah jelang pertandingan berakhir melalui gol yang dicetak Irfan Jaya.

Pemain yang baru ikut TC timnas U-23 Indonesia itu melakukan aksi individu di kotak penalti, lalu melepaskan tendangan keras yang menjebol gawang lawan.

Kedudukan menjadi 2-0 untuk kemenangan Persebaya yang bertahan sampai pertandingan berakhir. (M Robbani)

[FULL TIME] @PerseruSerui 0 vs 2 @persebayaupdate . 41' Rishadi Fauzi ? 90+3' Irfan Jaya ? Tiga poin perdana Persebaya Surabaya di babak penyisihan Piala Presiden 2018 grup C. #PialaPresiden pic.twitter.com/mR7LTsiOlH

— Piala Presiden 2018 (@Liga1Match) 23 Januari 2018




VIVA  – Surat terbuka yang dibuat Presiden Persebaya Azrul Ananda mengundang banyak pro kontra. Tak ingin makin panjang, orang nomor satu di tim Bajol Ijo itu akhirnya memberikan penjelasan langsung kepada wartawan sebelum laga Persebaya vs Perseru Serui digelar di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Senin 23 Januari 2018.  "Saya ingin menjelaskan soal Andik agar tidak berlarut. Demi kebaikan semua, saya jelaskan secara detail dan dalam kondisi emosional. Kalau dianggap salah, salahkan saya tidak apa-apa. Kalau saya bikin press conference belum tentu juga dimuat penuh," ucapnya.  Ditegaskan Azrul, jika kegagalan merekrut Andik bukan masalah harga yang tak bisa dijangkau Persebaya, "Angka yang ditawarkan tidak juga fantastis, di Basket harga pemain satu minggu ada yang lebih fantastis. Kami cuma ingin bertemu dulu untuk bicara beberapa hal," ujarnya.

Diibaratkan Azrul, jika ingin membeli barang tentu lebih bertemu secara langsung. "Memang sekarang zaman shopping online , tapi kan tidak bisa begitu. Kalau motor kita juga harus lihat kondisi, jika bertemu malah bisa lebih mahal harganya, kalau kondisinya baik," ucapnya.  Diungkapkan Azrul, musim lalu ketika masih di Liga 2, manajemen sudah pernah menjalin kesepakatan harga untuk Andik sebesar Rp5 miliar untuk tiga musim, "Saat itu kondisinya masih cedera, kita pernah sepakat Rp5 miliar. Tapi karena masih terikat kontrak dengan Selangor akhirnya belum bisa gabung. Saya juga menjenguknya waktu cedera," ucapnya.  Tak ingin polemik makan panjang, Azrul berharap semua pihak memahami persoalan secara utuh. "Saya mohon maaf karena tidak bisa memenuhi harapan semua pihak. Tapi kita harus segera move on, kasian tim juga," pintanya.




BolaSport.com/Fernando Randy Gelandang Persebaya Surabaya, Irfan Jaya saat mengikuti training camp (TC) Timnas U-23 Indonesia di Lapangan ABC, Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (17/1/2018) pagi.

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Setelah pemusatan latihan bersama timnas Indonesia U-23, Irfan Jaya ikut mewarnai kemenangan Persebaya Surabaya kontra Perseru.

Kepercayaan pelatih Alfredo Vera yang menurunkannya dalam laga kedua babak penyisihan Grup C melawan Perseru Serui, Irfan Jaya menggandakan keunggulan Bajul Ijo.

Irfan diturunkan Alfredo pada babak kedua menggantikan Oktavianus Fernando.

Gol pertama Persebaya Surabaya dalam laga itu dicetak Rishadi Fauzi dan Irfan Jaya.

Baca: Pemain Ini Selalu Antusias Hadapi Arema FC, Ini Alasannya

Baca: Pesan Aji Santoso untuk Pemain Persela: Bhayangkara FC Bisa Dikalahkan

Baca: Gomes de Oliviera: Tak Hanya Asing, Pemain Lokal Madura United Juga Bagus

Baca: Digulung Madura United, PS TIRA Bakal Tambah Pemain Asing

Baca: Dua Faktor Utama Warnai Kekalahan PS TIRA dari Madura United






Total comment

Author

fw

0   comments

Cancel Reply