Barcelona - Dua rider Repsol Honda, Marc Marquez dan Jorge Lorenzo , terlibat insiden di latihan bebas III MotoGP Catalunya. Baby Alien merasa jengkel pada rekan setimnya. Marquez tengah berupaya untuk memperbaiki catatan waktu di saat-saat terakhir latihan bebas ketiga di Circuit de Barcelona-Catalunya, Sabtu (15/6/2019). Jalur balapnya dihalangi oleh Lorenzo, tepatnya pada tikungan ketiga. Marquez sampai melambai-lambaikan tangan kirinya saat di trek ke Lorenzo, tanda ketidakpuasannya.
Saat akhir sesi, Lorenzo disebut sudah menyampaikan permintaan maaf dalam sebuah rekaman video. Tapi, Marquez masih kesal. Pebalap 26 tahun itu sampai bilang bahwa Lorenzo harus dihukum karena aksinya itu. Dia pernah mengalami nasib serupa. "Saat saya melakukan hal seperti itu tahun lalu, mereka menghukum saya, dan mereka benar," kata Marquez di Sky Sports . "Mereka juga harus menghukum dia. Peraturan berlaku sama untuk semua orang," dia menambahkan. Marquez bisa menyelesaikan sesi kualifikasi dengan baik kendati mencatatkan waktu yang buruk dalam dua sesi latihan bebas terakhir. Dia bisa menempati posisi start kedua dalam balapan MotoGP Catalunya, Minggu (16/6) pukul 19.00 WIB. Live streaming MotoGP Catalunya bisa disaksikan di detikSport , juga dapat ditonton di Trans7. (cas/raw)
Liputan6.com, Barcelona - Valentino Rossi optimistis menatap MotoGP Katalunya akhir pekan ini usai menjalani sesi latihan bebas pertama dan kedua, Jumat (14/6/2019) kemarin. Dalam sesi latihan bebas itu, pembalap Monster Tech Yamaha ini menempati posisi ke-9 dan ke-7.
"Kecepatan saya tidak terlalu buruk dan saya bisa masuk ke 10 besar di pagi dan sore hari," ujar Rossi seperti dilansir Crash.
MotoGP Katalunya menjadi kesempatan Rossi untuk bangkit di musim ini. Dari enam seri sebelumnya, pembalap berusia 40 tahun ini baru dua kali meraih podium kedua.
Hasil minor itu membuat Rossi harus bersusah payah di seri tersisa musim ini jika ingin menjaga peluang juara. Saat ini, Rossi berada di posisi kelima, tabel klasemen MotoGP .
Pembalap berjuluk The Doctor itu baru mengemas 72 poin. Rossi tertinggal 43 poin dari Marc Marquez yang memuncaki klasemen.
Rossi punya kans menipiskan jarak jelang MotoGP Katalunya. Ini karena ia kerap tampil maksimal saat mengaspal di sana.
Rossi tercatat sebagai pembalap MotoGP yang paling sering menang di Katalunya. Rossi diketahui telah meraih podium pertama sebanyak enam kali.
Berita video momen duel antara Valentino Rossi dengan Alex Rins yang berlangsung seru di balapan MotoGP Austin 2019, Minggu (14/4/2019).
Montmelo - Alex Rins mengalahkan Fabio Quartararo untuk tampil sebagai pebalap tercepat dalam latihan bebas ketiga MotoGP Catalunya. Marc Marquez di posisi sembilan. Pada sesi di Sirkuit Catalunya, Sabtu (15/6/2019), Rins melesat dengan mencetak waktu 1 menit 39,547 detik. Pebalap Suzuki itu hanya berjarak 0,036 detik dari Quartararo di belakangnya. Pebalap LCR Cal Crutchlow setelah nyaris tidak lolos ke Q2. Namun, Crutchlow berhasil memperbaiki kecepatannya di penghujung sesi untuk menempati posisi ketiga.
Duo Yamaha Valentino Rossi dan Maverick Vinales melengkapi lima besar guna menyisihkan Andrea Dovizioso, yang harus puas berada di urutan enam. Pol Espargaro dan Danilo Petrucci di posisi ketujuh dan kedelapan. Tensi tercipta di antara duo Honda Repsol Marquez dan Jorge Lorenzo. Marquez dikabarkan kesal karena merasa dihalangi oleh rekan setimnya itu. Pada prosesnya, kedua pebalap mengakhiri latihan bebas ini di urutan sembilan dan 10. Pebalap Petronas Yamaha Franco Morbidelli mengalami kecelakaan cukup parah sehingga harus dibawa ke pusat medis. Morbidelli yang menempati urutan 10 di sebagian besar sesi, mesti melorot ke posisi 13. Hasil Lengkap Free Practice III MotoGP Catalunya Foto: MotoGP.com (rin/ran)
TRIBUNNEWS.COM - Adanya perubahan regulasi pada standar helm MotoGP membuat penampilan beberapa pembalap agak berbeda.
Pasalnya, pembalap harus mengganti helm mereka dengan model lain yang sudah lolos regulasi terbaru.
Walaupun boleh saja pada helm baru tersebut masih tertempel sponsor resmi si pembalap.
Contoh jelasnya seperti Andrea Dovizioso yang terlihat memakai helm Shoe X14 namun dilabeli dengan logo Suomy.
(Baca: Karena Berbahaya, Bikers Yamaha NMAX Mulai Tanggalkan Dudukan Pelat Nomor Aftermarket )
Lalu ada juga Aleix Espargaro di MotoGP dan Dimas Ekky Pratama yang turun di Moto2 .
Mereka berdua yang biasa membalap dengan helm KYT SR-GP semetara ini memakai helm SHARK Race R Pro GP.
Helm KYT sendiri masih dalam proses uji regulasi, padahal banyak pembalap yang memakai helm asli Indonesia itu.
Namun berbeda cerita untuk merek asli Indonesia yang lain, yakni NHK, yang lolos homologasi tepat sehari sebelum sesi latihan bebas dimulai.
1. Augusto Fernandez, FLEXBOX HP 40 1m 44,170s 2. Thomas Luthi, Dynavolt Intact GP 3. Sam Lowes, Federal Oil Gresini Moto2 4. Jorge Navarro, HDR Heidrun Speed Up 5. Fabio Di Giannantonio, HDR Heidrun Speed Up 6. Alex Marquez , EG 0,0 Marc VDS 7. Lorenzo Baldassarri, FLEXBOX HP 40 8. Nicolo Bulega, SKY Racing Team VR46 9. Andrea Locatelli, Italtrans Racing Team 10. Enea Bastianini, Italtrans Racing Team 11. Remy Gardner, ONEXOX TKKR SAG Team 12. Marcel Schrotter, Dynavolt Intact GP 13. Luca Marini, SKY Racing Team VR46 14. Bo Bendsneyder, NTS RW Racing GP 15. Iker Lecuona, American Racing KTM 16. Tetsuta Nagashima, ONEXOX TKKR SAG Team 17. Jorge Martin, Red Bull KTM Ajo 18. Simone Corsi, Tasca Racing Scuderia Moto2 19. Brad Binder, Red Bull KTM Ajo 20. Xavi Vierge, EG 0,0 Marc VDS 21. Dominique Aegerter, MV Agusta Idealavoro Fwd 22. Stefano Manzi, MV Agusta Idealavoro Fwd 23. Jonas Folger, Petronas Sprinta Racing 24. Dimas Ekky Pratama, IDEMITSU Honda Team Asia 25. Somkiat Chantra, IDEMITSU Honda Team Asia 26. Jake Dixon, Sama Qatar Angel Nieto Team 27. Steven Odendaal, NTS RW Racing GP 28. Lukas Tulovic, Kiefer Racing 29. Joe Roberts, American Racing KTM 30. Xavi Cardelus, Sama Qatar Angel Nieto Team 31. Marco Bezzecchi, Red Bull KTM Tech3 32. Philipp Oettl, Red Bull KTM Tech3
Valentino Rossi 2 Tahun Puasa Podium Juara, Legenda MotoGP Sarankan The Doctor Pensiun
MotoGP - Legenda Motorsport asal Italia, Giacomo Agostini, mengatakan bahwa pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, harus mempertimbangkan rencana untuk pensiun.
Valentino Rossi sudah bersaing pada balapan kelas premier selama dua dekade.
Valentino Rossi tetap kompetitif pada balapan MotoGP dengan motor Yamaha M1 yang saat ini dianggap sudah tidak dapat diandalkan.
Namun, kekuatan pembalap berjulukan The Doctor tersebut sudah berkurang meskipun masih bisa bersaing dengan pembalap yang usianya jauh lebih muda darinya.
Valentino Rossi 2 Tahun Puasa Podium Juara, Legenda MotoGP Sarankan The Doctor Pensiun (GRID.ID)
Pada balapan MotoGP Italia 2019, dua pekan lalu Rossi gagal finis karena terjatuh di sembilan saat balapan menyisakan 16 lap.
Pembalap berusia 40 tahun ini terakhir kali naik podium juara pada MotoGP Assen, Belanda pada Juni 2017.
Giacomo Agostini (76) telah memperingatkan bahwa Rossi tidak bisa terus menunda hal yang tak bisa dihindari (pensiun).
"Kami harus memahami bahwa tahun demi tahun telah berlalu untuk semua orang," kata Agostini seperti dilansir BolaSport.com dari Dailystar.
"Misalnya, dalam sepak bola, tidak mungkin melihat Maradona tampil seperti yang dilakukannya pada saat muda. Hal yang sama berlaku untuk petinju seperti Cassius Clay (Muhammad Ali) atau atlet lainnya," ucap Giacomo Agostini.
Pemegang delapan gelar juara balap motor kelas GP 500cc ini mengatakan meski Valentino Rossi merasa muda di usianya yang ke-40 tahun, dia akan berurusan dengan pembalap muda dengan mental berbeda.
Sementara itu, Rossi mengatakan bahwa dia masih mampu memberikan banyak hal ketika menjadi pembalap MotoGP hingga saat ini.
"Saya mengalami kesulitan pada MotoGP Americas dua bulan lalu. Tetapi, Anda tidak boleh menyerah dan mencoba untuk memberikan penampilan maksimal," ujar Rossi.
Valentino Rossi saat ini sedang menjalani seri balap MotoGP Catalunya di Circuit de Barcelona-Catalunya, Spanyol, pada 14-16 Juni.
Pada sesi latihan bebas pertama (Free Practice 1/FP1), Jumat (14/6/2019), Rossi menutup penampilannya dengan menjadi pembalap tercepat kesembilan.
BARCELONA – Direktur Olahraga Ducati, Paoal Ciabatti, telah mengonfirmasi akan mempertahankan Danilo Petrucci pada MotoGP 2020. Seperti laporan Motorsport, Sabtu (15/6/2019), Ducati akan memberi penawaran kepada Petrucci untuk tetap menjadi pembalap Tim Mission Winnow Ducati di MotoGP musim depan.
Kemenangan Petrucci di MotoGP Italia 2019 sepertinya memberi pencerahan bagi Ducati untuk mempertahankan pembalap berusia 28 tahun tersebut. Meski masih ada satu balapan MotoGP Catalnya untuk menilai Petrucci, tetapi pihak Ducati sudah memiliki keputusan.
Baca juga Miller: Saya Pantas Gantikan Petrucci di Tim Pabrikan Ducati
Keputusan tersebut adalah tetap mempertahankan Petrucci sebagai rekan setim Andrea Dovizioso. Namun, Ducati juga tak ingin membuang Jack Miller yang juga tampil menjanjikan pada musim ini. Ciabatti berkeinginan formasi pembalap Ducati tak berubah dengan Dovizioso dan Petrucci di Tim Mission Winnow Ducati serta Pramac Ducati memiliki Miller dan Francesco Bagnaia.
“Keinginan kami adalah untuk tetap seperti tahun ini. Jika kami memiliki kesempatan, kami ingin tetap bersama Dovi dan Petrucci yang telah bekerja dengan baik di tim pabrik serta Pramac yang juga telah bekerja dengan baik,” ungkap Ciabatti, mengutip dari Motorsport, Sabtu (15/6/2019).
Ciabatti menjelaskan keputusan tersebut belum bulat. Pasalnya keputusan Ducati tersebut masih akan didiskusikan dengan para manajer pembalap yang terkait dan Tim Pramac untuk mencari kesepakatan yang tepat.
“Dalam beberapa hari ke depan kami akan berbicara dengan para manajer pembalap yang terlibat dan Pramac untuk segera menyelesaikan ini,” pungkasnya.
Jakarta - Maverick Vinales antusias menyambut balapan kandang di MotoGP Catalunya . Vinales bertekad naik podium di hadapan pendukungnya sendiri. Vinales baru naik podium satu kali dari enam balapan yang sudah digelar di MotoGP 2019. Pebalap Monster Yamaha itu finis ketiga di MotoGP Spanyol. Gagal finis dua kali, Vinales pun masih tertahan di peringkat delapan klasemen pebalap dengan 40 poin. Akan kembali balapan di tanah Spanyol di MotoGP Catalunya, Minggu (16/6/2019), Vinales bertekad untuk naik podium.
"Saya tidak sabar menyambut balapan di rumah sendiri. Montmelo adalah trek yang sangat spesial bagi saya, itu adalah sirkuit yang sangat saya sukai dan nikmati," ujar Vinales seperti dilansir Crash . "Di sana saya bisa merasakan semua dukungan dari fans, sirkuitnya punya atmosfer luar biasa. Saya harap saya bisa merespons dengan hasil bagus dan kenapa tidak dengan podium? Itu selalu jadi target kami." Namun upaya Vinales untuk naik podium di MotoGP Catalunya dapat tantangan besar. Pada balapan terakhir di MotoGP Italia, Vinales kesulitan menyaingi rombongan depan dan hanya finis di urutan keenam. "Balapan di Mugello sangat sulit karena tuntutan fisiknya sangat tinggi," ucap Vinales. "Kami harus terus bekerja keras untuk menemukan titik keunggulan dari motor, agar kami bisa terus bertarung untuk puncak klasemen. Jadi mari fokus dan kami akan tunjukkan sisi terbaik kami kepada fans," katanya. (nds/ran)
MotoGP Mandalika NTB akan Digelar 2021, Pemerintah Sedang Promosikan ke Paris
Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat ( NTB) akan bertolak ke Paris untuk mempromosikan ajang MotoGP di sirkuit Mandalika yang dijadwalkan akan digelar tahun 2021.
Kepala Biro Humas dan Protokoler Pemprov NTB Najamuddin Amy mengatakan, Perancis sebagai salah satu negara yang memiliki basis penggemar MotoGP akan menjadi sasaran promosi yang tepat.
Terlebih, ajang balapan MotoGP Mandalika tahun 2021 sudah semakin dekat. "Upaya (promosi) inilah yang juga akan dilakukan saat Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj Sitti Rohmi Djalilah, hadir dalam agenda The International Coordinating Council Of The Man, And The Biosphere Programme, UNESCO di Paris, 17- 21 Juni 2019," terang Najamuddin dalam keterangan pers, Jumat (14/6/2019).
Najamuddin berharap, penggemar MotoGP dari berbagai belahan dunia akan hadir di Mandalika untuk menyaksikan balapan. "Kehadiran mereka tentunya harus didorong melalui strategi promosi dan sosialiasi yang masif," kata Najamuddin.
Baca: Cabor Atletik Tekankan Standar Catatan Waktu di Popda Kalbar
Baca: Tak Sampai 24 Jam, 3 Pemuda Pencuri Motor Tertangkap Warga dan Digiring ke Polisi
Baca: Wijin Selalu Ikuti Gisel Liburan, Netizen: Yang Bayar Tiket Siapa?
Menurutnya, meski telah diumumkan secara resmi oleh pihak penyelenggara, namun Pemerintah Provinsi NTB sebagai tuan rumah turut berupaya mendorong semakin banyaknya pihak yang hadir menyaksikan gelaran MotoGP di Kuta-Mandalika.
"Beberapa aspek penting memang sangat perlu disosialisasikan secara luas kepada publik di Perancis. Terutama, mengenai keindahan lokasi penyelenggaraan MotoGP Mandalika," sebut Najamuddin.
Sebab, MotoGP Mandalika tidak hanya menyajikan adu kecepatan para pembalap MotoGP saja. Tetapi penonton juga akan disuguhi keindahan alam Kuta-Mandalika dengan deretan pantai yang eksotis.
"Kami ingin mengabarkan kepada publik di Paris, Prancis, bahwa saat ini pariwisata NTB terus berbenah. Dan dalam waktu dekat, kita akan menjadi tuan rumah MotoGP 2021," ujar Najamuddin.
Diharapkan, tamu yang datang menyaksikan gelaran MotoGP sekaligus bisa berlibur dengan berkeliling ke berbagai destinasi wisata di Lombok dan Sumbawa.
Najamuddin menambahkan, ajang balapan MotoGP Mandalika tahun 2021 mendatang akan menjadi MotoGP yang bersejarah. Sebab, ini merupakan gelaran MotoGP pertama di dunia yang menggunakan sirkuit berkonsep jalan raya atau street circuit.
Segala keunikan dan nilai tambah yang dimiliki MotoGP Mandalika tersebut, tentu saja akan sangat disayangkan jika tidak diketahui oleh warga dunia. Sebab, semakin banyak yang mengetahui maka akan semakin banyak tamu yang hadir dalam perhelatan MotoGP.
Kehadiran wisatawan ke NTB tentu akan membawa banyak manfaat dan keuntungan ekonomi bagi warga NTB.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Digelar 2021, MotoGP Mandalika Dipromosikan di Paris.
Barcelona - MotoGP 2019 akan mementaskan balapan ketujuh di Barcelona. Alex Rins antusias menatap balapan kandang, MotoGP Catalunya. Adu cepat kuda besi di Circuit de Barcelona-Catalunya, Montmelo, berlangsung Minggu (16/6/2019) siang WIB. Rins menuju ke balapan itu dengan modal yang cukup bagus, finis keempat di MotoGP Italia. Selama membalap di ajang adu balap kuda besi, Rins belum pernah menjadi pemenang di Montmelo. Raihan terbaiknya sebatas podium kedua saat masih di ajang Moto2 dan Moto3.
Dengan performa tunggangannya, GSX-RR, yang cukup oke musim ini, Rins mempunyai kepercayaan diri tinggi menatap balapan di MotoGP Catalunya. Rins sudah mencatatkan satu kemenangan di MotoGP Amerika Serikat. Selain itu meraih podium kedua di Jerez. "Saya sangat ingin pergi ke Montmelo karena dalam beberapa hal sirkuitnya mirip dengan Mugello," kata Rins di Omnisport . "Sirkuit itu mempunyai beberapa bagian yang cocok dengan GSX-RR kami, jadi saya datang ke sini dengan kepercayaan diri." "Di Italia, kami membuktikan bahwa kami bisa efektif dalam mempersiapkan setelan bagus untuk layout seperti itu, jadi saya pikir kami menuju balapan yang positif." "Semuanya berjalan baik pada saat ini, perkembangan kami dan hasil akhirnya bagus dan kami mempunyai ide yang jelas di mana kani harus memperbaiki diri. Saya senang dan antusias menuju balapan kandang," dia menambahkan. (cas/nds)
