KOMPAS.com - Lazio melangkahkan kakinya ke final Coppa Italia setelah memenangi pertandingan melawan AC Milan di Stadion San Siro, Rabu (24/4/2019) atau Kamis dini hari WIB, dengan skor 0-1
Hal ini membuat tim asal ibukota Italia itu lolos dengan agregat 1-0, setelah di leg pertama bermain imbang 0-0 di Stadion Olimpico.
Baca juga: AC Milan Vs Lazio, Perebutan Satu Tiket ke Final Coppa Italia
Pada babak pertama, Lazio lebih memegang kendali permainan dengan menciptakan empat tendangan mengarah ke gawang, sedangkan AC Milan hanya satu. Namun, gol yang ditunggu-tunggu baru tercipta pada babak kedua.
Adalah Joaquin Correa yang mampu menceploskan bola ke gawang Gianluigi Donnarumma pada menit ke-58 setelah menerima assist dari Ciro Immobile.
Baca juga: Respons Spalletti Setelah Inter Milan Tersingkir dari Coppa Italia
Gol tersebut mempunyai rekor tersendiri karena selama ini AC Milan belum pernah kebobolan saat bermain di kandang dalam ajang Coppa Italia sejak ditangani Gennaro Gattuso.
Selanjutnya, Lazio akan melawan pemenang laga antara Atalanta vs Fiorentina di final Coppa Italia. Rencananya, partai puncak dilaksanakan pada 15 Mei 2019.
AC Milan (3-4-3) : Mateo Musacchio, Mattia Caldara (Patrick Cutrone 65’), Allesio Romagnoli, Davide Calabria (Andrea Conti 40’), Franck Kessie, Bakayoko, Diego Laxalt, Suso, Piatek, Samu Castillejo (Hakan Calhanoglu 57’).
Lazio (3-4-3) : Bastos, Francesco Acerbi, Luiz Felipe, Romulo, Senad Lulic, Luis Alberto (Milan Badelj 85’), Lucas Leiva, Sergej Milinkovic (Marco Parolo 15’), Romulo, Ciro Immobile, Joaquin Correa (Felipe Caicedo 75’).
Striker AC Milan, Krzysztof Piatek, merayakan gol yang dicetaknya dalam laga pekan ke-31 Liga Italia melawan Juventus, Sabtu (6/4/2019) di Allianz Stadium Turin.
BOLASPORT.COM - AC Milan akan menghadapi Lazio dalam laga leg kedua semifinal Coppa Italia di Stadion San Siro, Rabu (24/4/2019) waktu setempat atau Kamis pukul 01.45 dini hari WIB. Pertemuan pertama kedua tim berakhir dengan skor imbang tanpa gol di Stadion Olimpico pada 27 Februari 2019. Pelatih AC Milan , Gennaro Gattuso, menurunkan formasi 3-4-3, yang notabene berbeda dengan duel pertama. Baca Juga : Klasemen Liga Spanyol - Atletico Madrid Kalah, Barcelona Pesta Juara
Gennaro Gattuso menggunakan 3 bek tengah untuk mengawal pertahanan. Baca Juga : Bukti AC Milan Sebenarnya Tak Jauh Lebih Baik daripada Musim Lalu David Calabria dan Diego Laxalt digeser lebih maju ke depan untuk posisi wing-back kanan dan wing-back kiri. Keduanya menopang dua gelandang tengah Franck Kessie dan Tiemoue Bakayoko.
Di lini depan, trisula dalam formasi 3-4-3 akan diisi oleh Suso, Krzysztof Piatek, dan Samu Castillejo.
Jadi Kawan dan Lawan, Klub Ini Bisa “Berikan” Dua Gelar untuk Barca di Musim 2018/19
KOMPAS.com - AC Milan bersama dua pemainnya, Tiemoue Bakayoko dan Franck Kessie , didenda sebesar 86 ribu euro (sekitar Rp 1,3 miliar) menyusul kasus pelecehan kostum Acerbi saat merayakan kemenagan 1-0 Milan atas Lazio pada akhir pekan lalu, Sabtu (20/4/2019).
Dilansir dari Gazzetta Dello Sport , Milan setuju atas besaran denda yang diminta oleh Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) terkait ulah kedua pemainya dan akan dibayarkan segera.
Rinciannya adalah, 33 ribu euro akan dibebankan kepada masing-masing pemain, dan 20 ribu euro sisanya akan menjadi tanggungan klub.
Baca juga: Presiden FIGC Desak Bakayoko dan Kessie Dihukum
Kasus tersebut bermula ketika bek Lazio, Francesco Acerbi, menuturkan nada ejekan kepada kubu Milan sebelum pertandingan dimulai.
Ia mengatakan bahwa kekuatan Lazio jauh lebih baik dibanding dengan Milan.
Nampaknya, pernyataan mantan bek Sassuolo itu membuat kuping Bakayoko panas.
Seusai pertandingan, Bakayoko terlihat bertukar kostum dengan Acerbi.
Bakayoko bersama Kessie kemudian membentangkannya di hadapan tribune yang penuh dengan pendukung AC Milan.
Acerbi menyayangkan tindakan aksi tidak soprtif yang dilakukan oleh dua pemain Rossoneri tersebut.
Ia menyatakan tujuannya bertukar jersey dengan Bakayoko adalah untuk meredakan ketegangan sebelumnya, namun yang terjadi justru sebaliknya.
Bukan hanya Acerbi, pelatih Milan, Gennaro Gattuso , juga menyalahkan tindakan yang dilakukan oleh kedua anak asunya tersebut.
Baca juga: AC Milan Vs Lazio, Permintaan Maaf Bakayoko dan Kessie Kepada Acerbi
Atas insiden tersebut, baik Bakayoko dan Kessie sudah melontarkan kalimat maafnya kepada Acerbi melalui media sosial.
Sementara itu, di media sosial telah beredar video bermuatan rasial yang diduga sengaja dibuat oleh pendukung Lazio untuk Bakayoko saat tim Elang Ibu Kota menekuk Udinese dengan skor 2-0 tengah pekan lalu.
Namun, FIGC telah memutuskan untuk tidak membuka penyelidikan atas masalah tersebut.
Susunan Pemain Man United Vs Man City Susunan pemain Manchester United vs Manchester City sudah dirilis. The Red Devils memasang lima pemain bertahan untuk menghadapi The Citizens.
Liputan6.com, Jakarta Pelatih AC Milan , Gennaro Gattuso, ingin melupakan insiden yang terjadi antara pemainnya dengan Lazio jelang semifinal Coppa Italia. Gattuso berpikir ia dapat menyelesaikan masalah ini.
"Saya punya mimpi bahwa AC Milan dan Lazio bisa berjalan beriringan," kata Gattuso seperti dilansir Football Italia, Sabtu (20/4/2019).
Seperti diketahui, insiden sempat terjadi setelah pertandingan AC Milan kontra Lazio dalam laga lanjutan Serie A di San Siro, beberapa waktu lalu.
Keributan dipicu ulah Tiemoue Bakayoko dan Franck Kessie yang melambaikan jersey bek Lazio Francesco Acerbi seolah-olah itu adalah trofi.
Dilaporkan para pemain akan mendapat sanksi dari FIGC berupa denda total 86.000 euro. Mereka menilai itu adalah perilaku tidak sportif.
Bahkan, terkait dengan kejadian tersebut, Ultras Lazio membalasnya dengan sikap rasis pada Bakayoko saat pertandingan AC Milan melawan Udinese, pekan lalu. CEO AC Milan Puji Kinerja Gennaro Gattuso
Susunan Pemain Man United Vs Man City Susunan pemain Manchester United vs Manchester City sudah dirilis. The Red Devils memasang lima pemain bertahan untuk menghadapi The Citizens.
Bola.com, Parma - AC Milan akan bertandang ke Ennio Tardini untuk menghadapi Parma pada laga pekan ke-33 Serie A, Sabtu (20/4/2019). Rossoneri dan Gialloblu membutuhkan poin maksimal untuk mencapai targetnya masing-masing.
Posisi AC Milan di empat besar sama sekali belum aman. Sekali terpeleset, mereka bisa saja langsung disalip oleh AS Roma atau Atalanta yang cuma terpaut satu poin dan dua poin di belakang. Lain halnya dengan Parma yang hanya berjarak enam poin dari zona merah.
AC Milan ingin bertahan di empat besar, sedangkan Parma ingin bertahan di kasta tertinggi Italia. Ini bisa jadi duel yang cukup menarik, di mana besarnya keinginan untuk menang bakal memegang peranan krusial.
AC Milan sempat melalui empat laga tanpa kemenangan, sebelum mengalahkan Lazio 1-0 dalam laga yang cukup kontroversial akhir pekan kemarin. Parma cuma menang sekali dalam 12 laga terakhir.
Parma melalui paruh musim pertama dengan cukup gemilang. Namun pasukan Roberto D'Aversa cuma menang dua kali sejak awal tahun 2019. Rentetan hasil negatif itu tak lepas dari badai cedera yang menerjang skuat mereka.
Roberto Inglese, Alberto Grassi, Francisco Sierralta dan Jonathan Biabiany harus absen melawan Milan. Namun kapten dan bek sentral Bruno Alves kabarnya sudah fit setelah absen dalam tiga laga sebelumnya. Gervinho, yang sudah mencetak 10 gol untuk Parma musim ini, juga telah kembali bermain saat imbang 0-0 melawan Sassuolo di laga sebelumnya.
Dari kubu AC Milan, pelatih Gennaro Gattuso kabarnya sudah bisa kembali memainkan kiper Gianluigi Donnarumma. Gelandang Lucas Paqueta pun diberitakan bakal fit tepat waktu untuk laga melawan Parma, tapi belum pasti apakah dia akan dimainkan dari menit awal atau tidak.
Di lini serang, sang bomber Krzysztof Piatek akan tetap jadi tumpuan utama untuk membobol gawang I Ducali. Gattuso juga bakal berharap Suso bisa segera menemukan kembali sentuhan terbaiknya, setelah mengalami penurunan performa sejak beberapa bulan terakhir.
AC Milan punya kualitas yang lebih merata. Parma pun diprediksi akan mencoba bertahan dan menunggu Milan melakukan kesalahan. Counter attack adalah skema andalan, juga skema yang paling realistis buat Parma dalam kondisi mereka sekarang.
AC Milan menjinakkan Parma 2-1 di San Siro pada pertemuan pertama musim ini. Tertinggal oleh gol Roberto Inglese, Milan berbalik menang lewat gol Patrick Cutrone dan penalti Franck Kessie.
Saksikan siaran langsung pertandingan-pertandingan Premier League, La Liga, Ligue 1, dan Liga Europa di sini Berita video momen keributan antara pemain AC Milan dengan Lazio setelah pertandingan lanjutan Serie A 2018-2019 di San Siro, Sabtu (13/4/2019).
AC MILAN and Lazio will face off for a place in Coppa Italia final, with the winners facing Atalanta or Fiorentina.
The first leg at Stadio Olimpico ended 0-0, meaning only another goalless 90 minutes will see the game to extra time with the visitors now having away goal advantage on their side.
Reuters 1 Franck Kessie scored the only goal of the game as AC Milan beat Lazio in Serie A recently to give them a boost ahead of the Coppa Italia clash
What time does AC Milan vs Lazio kick off?
This Coppa Italia semi-final second leg will take place on Wednesday, April 24.
It will kick off at 7.45pm UK time - that's 8.45pm in Italy.
The match will be held at San Siro.
What TV channel is it on and can I live stream it for FREE?
AC Milan vs Lazio will be shown live on BT Sport 2, with coverage underway from 7.30pm.
BT Sport subscribers will be able to live stream the action on the app via their computer, mobile and tablet devices.
If not, EE phone customers can sign up for a three-month FREE trial - just simply text SPORT to 150 and follow the instructions.
What is the team news?
Match: AC Milan v Lazio
Date: 24 April 2019
Time: 20.45 CEST, 2.45 PM EST, 18.45 UTC
Venue: San Siro, Milano, Italy
How to Watch: ESPN+ (affiliate link); FloFC in Canada; DAZN in Austria, Germany, Brazil, Switzerland & Spain; BT Sport Live & BT Sport 2 in the UK & Ireland; ESPN2 Norte & ESPN Play Norte in Mexico, Costa Rica, & the rest of Central America; TV3 Sport & Viaplay in Denmark & Sweden; Sport TV2 in Portugal; Viasport 2 & Viaplay in Norway; DIRECTV Sports & DIRECTV Play Deportes in Argentina & most of South America. Many other countries use Rai Italia.
Check livesoccertv.com if you don't see your country listed.
Disclaimer: Vox Media has affiliate partnerships. These do not influence editorial content, though Vox Media may earn commissions for products purchased via affiliate links.
Milan go into this winner-take-all semifinal second leg against Lazio with a little more than bragging rights on the up line. Due to some, ahem, extracurriculars after the Serie A win over Lazio at the San Siro a few weeks ago, there has been anticipation about this semifinal.
PROBABELY LINEUP FOR MILAN VS LAZIO TOMORROW ACCORDING TO (SKY) FORMATION 3-4-3 3DEFENSE
pic.twitter.com/FUVh59UwVm — ROSSONERI NEWS ⚫⚽️ (@rossonerinew) April 23, 2019
It's now being rumored that Gennaro Gattuso is going to go with a 3-4-3 formation, bringing in Mattia Caldara as a starter for the first time all season in the second leg of a semifinal, along side Mateo Musacchio and Alessio Romagnoli.
It seems unwise to completely change formations ahead of an important match, but in Rino we trust, eh?
No matter what formation or who takes the pitch in today's match, the absolute difference maker will be this team's ability to get Krzysztof Piatek the ball in the box. The striker has been starved of service lately, and while he makes half-chances look easy, he can't score if he doesn't get the ball. Solve that problem, and Milan should be able to dispatch a Lazio team that lost last weekend to Chievo Verona. This match is at the San Siro, so there is no excuse not to get a win and head for the Coppa final.
