Laporan Pertandingan: Real Madrid 3-1 Juventus Sempat tertinggal lebih dahulu, Real Madrid sukses memukul balik Juventus untuk menang meyakinkan lewat skor 3-1. Real Madrid berhasil meraih kemenangan meyakinkan atas Juventus lewat skor 3-1, pada bentrok International Champions Cup 2018 (ICC) di FedEX Field Stadium, Minggu (5/8) pagi WIB.
Padahal Madrid sempat tertinggal lebih dahulu oleh gol bunuh diri bek kanan andalannya, Dani Carvajal. Namun Los Blancos memukul balik dengan gelontorkan tiga gol balasan, lewat Gareth Bale dan brace Marco Asensio.
Hasil ini sekaligus memastikan Juve gagal keluar sebagai kampiun ICC 2018 di Amerika Serikat, setelah di dua laga sebelumnya selalu petik kemenangan. Terkait
Juve jadi tim yang sukses mendominasi permainan lepas sepakan mula. Tidak heran bila kemudian mereka unggul cepat di menit ke-12.
Adalah bunuh diri bek kanan Madrid, Dani Carvajal, yang jadi penyebabnya. Pemain 26 tahun itu salah mengantisipasi umpan menyusur tanah Joao Cancelo dari sisi kiri penyerangan Juve.
Namun usai tertinggal 1-0, Madrid sukses bangkit secara luar biasa. Dimulai dari gol Gareth Bale pada menit 39, yang memaksa babak pertama berakhir 1-1. Kapten timnas Wales itu melakukannya dengan spektakuler, lewat tembakan voli dari luar kotak penalti.
Madrid semakin menjadi di paruh kedua, dengan berbalik unggul 2-1 lepas sepakan mula dilakukan. Marco Asensio jadi protagonisnya, setelah dengan dingin menyontek sodoran manis Vinicus Junior.
Gelandang serang berusia 22 tahun tersebut kembali masuk di papan skor pada menit ke-56. Usai melewati hadangan Medhi Benatia, sepakan tajamnya luput diantisipasi Wojciech Szczęsny. Madrid pun menjauh 3-1.
Juve kemudian berbalik menguasai jalannya laga, tapi gagal mencetak gol di sisa waktu. Madrid pada akhirnya menutup duel dengan kemenangan 3-1.
Real Madrid scored three unanswered goals to rally past Juventus for a 3-1 International Champions Cup win in Landover, Maryland on Saturday.
Dani Carvajal gifted Juventus their opener, inadvertently poking a Joao Cancelo cross past Keylor Navas in the Madrid goal.
But Gareth Bale had Real back on level terms before the break, picking up a loose ball right outside the Juve penalty area, taking one touch and then smashing a shot into the upper left corner to make it 1-1 at half-time.
Second-half substitute Marco Asensio, who replaced Bale, scored twice after the break, finishing off a nice counter-attack with a first-time shot from a nifty Vinicius Jr pass.
And the Spain international put the game away minutes later, poking home past Wojciech Szczesny, who got a hand on the ball and should have done better to keep it out of the net.
Julen Lopetegui's side have one more International Champions Cup match against Roma on Aug. 7 before kicking off their season in earnest against Atletico Madrid in the UEFA Super Cup.
Juventus will begin Serie A play on Aug. 19 against Chievo Verona, with summer addition Cristiano Ronaldo expected to suit up for his new team.
Madrid - Julen Lopetegui akan menjalani ujian kepantasan menangani sebuah tim besar saat mendampingi laga Real Madrid kontra Juventus , Sabtu (4/8/2018) atau Minggu (5/8/2018) dini hari WIB . Bentrok dua raksasa Eropa tersebut bakal terjadi di FedEx Field, Landover, Maryland, Amerika Serikat (AS).
Maklum, pada partai perdana di pentas International Champions Cup (ICC) 2018, Real Madrid tak mampu tampil menawan. Pola Lopetegui terbukti gagal memberi sinar harapan bagi Madridistas.
Kritikan tajam tertuju pada Lopetegui usai kekalahan dari Manchester United. Sistem aliran bola dan zona bertahan menjadi 'makanan empuk' media di Spanyol, termasuk yang terafiliasi dengan El Real. Menurut Marca, Sabtu (4/8/2018), belum ada peta yang pasti dari perubahan ala Lopetegui.
"Beruntung Real Madrid bertemu Manchester United, tim yang juga belum matang. Kalau mereka bersua Arsenal, PSG atau AC Milan, mungkin ceritanya akan lain," tulis Marca.
Artikel tersebut menampar Lopetegui. Asa besar tertuju kepada mantan pelatih timnas Spanyol tersebut sepeninggal Zinedine Zidane. Selain itu, beban nama besar Zidane bakal menjadi aral tersendiri.
Menurut penulis di Marca, Sebastian Dillas, Real Madrid bakal gagal jika Lopetegui tak segera meminta jajaran manajemen melakukan serangkaian kegiatan 'mengejutkan' pada bursa transfer pemain musim panas. "Belum ada pergerakan, dan pemain yang datang akan membawa beban jika terlalu sempit dengan masa persiapan guna adaptasi," tulisnya.
Lopetegui tak ambil pusing dengan ragam kritikan di luar sana. Ia menegaskan tak ingin terganggu dan ingin fokus pada skema yang sudah dirancang bersama tim pelatih. Bersua Juventus, sang entrenador meminta anak asuhnya bermain ala rock and roll.
"Kami tahu apa yang harus dikerjakan di lapangan. Ini baru tahap awal, dan saya meminta tak terlalu keras dalam memberi kritik. Pasukanku belum lengkap, skemaku masih belum maksimal," kilah Lopetegui.
Hiruk pikuk di kubu Real Madrid tak menyasar sang lawan, Juventus. Masih minus Cristiano Ronaldo dan beberapa pemain inti lain, La Vecchia Signora justru tampil menawan. Mereka tak terkalahkan, meski kemenangan hanya diraih via adu penalti.
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri gembira sekaligus waspada. "Belum maksimal, tapi membuat kami senang. Suasana sekarang membuatku bingung juga. Banyak pemain bagus, dan kami belum sepenuhnya berkumpul. Saya senang dengan keberadaan skuat kompetitif," ucapnya.
Allegri punya cukup banyak alasan untuk optimistis. Beberapa pemain muda, seperti Federico Bernardeschi, Matheus Pereira dan Andrea Favilli tampil menawna. Meski nama terakhir tetap dipinjamkan ke Genoa, namun secara umum Juventus akan memiliki pasukan komplit.
Kondisi tersebut bakal menjadi tantangan bagi Real Madrid. Apalagi Juventus berharap bisa membawa pulang kemenangan ke Turin. Setidaknya, kondisi itu akan membuat mereka semakin percaya diri sebelum melakoni laga perdana di pentas Serie A 2018-2019, kontra Chievo (18/8/2018).
Real Madrid (4-2-3-1): Keylor Navas| Dani Carvajal, Jesu Vallejo, Nacho, Theo Hernandez | Marcos Llorente, Toni Kroos| Gareth Bale, Martin Odegaard, Isco| Karim Benzema
Juventus 4-3-3: Wojciech Szczesny| Mattia de Sciglio, Giorgio Chiellini, Medhi Benatia, Alex Sandro| Sami Khedira, Miralem Pjanic, Emre Can| Federico Bernardeschi, Andrea Favilli, Matheus Pereira.