Bola.net - Prancis adalah salah satu tim dengan skuat terkuat di Piala Dunia 2018. Les Bleus akan mengawali kiprah mereka di Grup C dengan meladeni tantangan Australia di Kazan Arena, Sabtu (16/6). Prancis menginginkan start ideal. Itu bisa menjadi awal pembuktian ambisi mereka, yang sebelumnya gagal menjuarai EURO 2016 sebagai tuan rumah. Skuat yang dimiliki Didier Deschamps dihuni pemain-pemain bertalenta, mungkin salah satu yang terbaik sejak 1998. Namun persiapan Prancis sedikit terganggu jelang laga kontra Australia. Penyerang Kylian Mbappe mengalami cedera saat latihan dan kondisinya masih meragukan. Hanya saja, itu diyakini takkan terlalu mengurangi kekuatan Prancis. Pasalnya, masih ada pemain-pemain seperti Paul Pogba dan N'Golo Kante di tengah, serta Nabil Fekir, Olivier Giroud dan tentu saja Antoine Griezmann di barisan depan. Sementara itu, tak ada kendala cedera di kubu Australia. Pelatih Bert van Marwijk bisa meramu komposisi terbaiknya. Salah satu pemain Australia yang harus diwaspadai oleh Prancis adalah Tim Cahill . Cahill sudah mencetak gol untuk Australia di tiga edisi Piala Dunia. Jika bisa mencetak gol di Rusia 2018, maka penyerang veteran itu akan bergabung dengan Uwe Seeler, Pele, Cristiano Ronaldo dan Miroslav Klose sebagai pemain yang mencetak gol di empat edisi Piala Dunia. Namun mantan pemain Everton tersebut sepertinya akan mengawali laga dari bangku cadangan. Di laga Grup C berikutnya, Prancis akan melawan Peru. Sementara itu, Australia akan menghadapi Denmark. (bola/gia)
Jakarta Di atas kertas, Timnas Prancis jelas jauh lebih diunggulkan ketimbang Australia pada laga perdana Grup C Piala Dunia 2018 di Kazan' Arena, Sabtu (16/6/2018). Namun, itu bukan jaminan Tim Ajam Jantan bakal mudah meraih kemenangan.
Timnas Prancis datang ke Piala Dunia 2018 di Rusia dengan kepercayaan diri yang tinggi. Apalagi, tim besutan Didier Deschamps itu melaju ke putaran final dengan catatan yang sangat baik.
Dari 10 pertandingan Grup A kualifikasi, mereka merangkai tujuh kemenangan, dua hasil imbang, dan hanya sekali kalah. Setelah itu, mereka juga memiliki catatan bagus pada tujuh laga uji coba yang dijalani usai kualifikasi Piala Dunia.
Rincian catatan yang diukir Timnas Prancis adalah empat kemenangan, dua hasil imbang, dan satu kali kalah. Bisa dibilang, Paul Pogba dan kawan-kawan dalam kondisi siap tempur untuk menghadapi Australia.
Namun, mereka juga tetap harus mewaspadai Socceroos. Itu karena Prancis memiliki catatan buruk di fase grup Piala Dunia. Dari 12 laga terakhir di fase grup Piala Dunia, hanya tiga kali les Bleus tampil sebagai pemenang.
Catatan buruk itu yang membuat Prancis tersingkir di fase grup Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Dari tiga laga saat itu, mereka menelan satu hasil imbang dan dua kali kekalahan. Tentu, catatan buruk itu tak ingin diperpanjang Prancis di fase grup Piala Dunia 2018.
Di sisi lain, Australia juga harus berharap sedikit keberuntungan untuk bisa mencuri poin dari Prancis. Pertemuan terakhir mereka pada uji coba, 12 Oktober 2013, Prancis menang enam gol tanpa balas yang dihiasi dengan dua gol Olivier Giroud.
Selain itu, selama keikutsertaan Australia di Piala Dunia, hanya sekali mereka mencapai fase knock out . Prestasi tim yang kini dilatih Bert van Marwijk itu diukir pada Piala Dunia 2006.
Liputan6.com, Kazan - Di atas kertas, Timnas Prancis jelas jauh lebih diunggulkan ketimbang Australia pada laga perdana Grup C Piala Dunia 2018 di Kazan' Arena, Sabtu (16/6/2018). Namun, itu juga bukan jaminan bahwa Prancis akan menang mudah.
Timnas Prancis datang ke Piala Dunia 2018 di Rusia dengan kepercayaan diri yang tinggi. Apalagi, tim besutan Didier Deschamps itu melaju ke putaran final dengan catatan yang sangat baik.
Dari 10 pertandingan Grup A kualifikasi, mereka merangkai tujuh kemenangan, dua hasil imbang, dan hanya sekali kalah. Setelah itu, mereka juga memiliki catatan bagus pada tujuh laga uji coba yang dijalani usai kualifikasi Piala Dunia.
Rincian catatan yang diukir Timnas Prancis adalah empat kemenangan, dua hasil imbang, dan satu kali kalah. Bisa dibilang, Paul Pogba dan kawan-kawan dalam kondisi siap tempur untuk menghadapi Australia.
Namun, mereka juga tetap harus mewaspadai Socceroos. Itu karena Prancis memiliki catatan buruk di fase grup Piala Dunia. Dari 12 laga terakhir di fase grup Piala Dunia, hanya tiga kali les Bleus tampil sebagai pemenang.
Catatan buruk itu yang membuat Prancis tersingkir di fase grup Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Dari tiga laga saat itu, mereka menelan satu hasil imbang dan dua kali kekalahan. Tentu, catatan buruk itu tak ingin diperpanjang Prancis di fase grup Piala Dunia 2018.
Di sisi lain, Australia juga harus berharap sedikit keberuntungan untuk bisa mencuri poin dari Prancis. Pertemuan terakhir mereka pada uji coba, 12 Oktober 2013, Prancis menang enam gol tanpa balas yang dihiasi dengan dua gol Olivier Giroud.
Selain itu, selama keikutsertaan Australia di Piala Dunia, hanya sekali mereka mencapai fase knock out . Prestasi tim yang kini dilatih Bert van Marwijk itu diukir pada Piala Dunia 2006.
Timnas Prancis punya materi pemain yang berkualitas di Piala Dunia 2018. (Foto: REUTERS/Charles Platiau) Timnas Prancis punya materi pemain yang berkualitas di Piala Dunia 2018. (Foto: REUTERS/Charles Platiau)
Timnas Australia layak jadi salah satu tim kuda hitam di Piala Dunia 2018. (Foto: REUTERS/Kaan Soyturk) Timnas Australia layak jadi salah satu tim kuda hitam di Piala Dunia 2018. (Foto: REUTERS/Kaan Soyturk)
Tim Cahill masih jadi andalan timnas Australia di Piala Dunia 2018. (REUTERS/Edgar Su) Tim Cahill masih jadi andalan timnas Australia di Piala Dunia 2018. (REUTERS/Edgar Su)
Kylian Mbappe punya potensi merepotkan pertahanan Australia. (Foto: REUTERS/Charles Platiau) Kylian Mbappe punya potensi merepotkan pertahanan Australia. (Foto: REUTERS/Charles Platiau)
Prancis Menang Mudah atas Australia (Jun Mahares)
Prancis punya kekuatan merata di Piala Dunia 2018. Apalagi mereka punya trisula penyerang mematikan dalam diri Antoine Griezmann, Kylian Mbappe, dan Ousmane Dembele.
Striker Chelsea Olivier Giroud juga bisa jadi pemecah kebuntuan Les Bleus untuk membongkar pertahanan Australia yang diprediksi akan bermain defensif. Dengan kualitas pemain yang mumpuni, Prancis berpeluang pesta gol di laga perdana Grup C dengan skor 2-0 atau selisih dua gol. Prancis punya kekuatan merata di Piala Dunia 2018. Apalagi mereka punya trisula penyerang mematikan dalam diri Antoine Griezmann, Kylian Mbappe, dan Ousmane Dembele.Striker Chelsea Olivier Giroud juga bisa jadi pemecah kebuntuan Les Bleus untuk membongkar pertahanan Australia yang diprediksi akan bermain defensif. Dengan kualitas pemain yang mumpuni, Prancis berpeluang pesta gol di laga perdana Grup C dengan skor 2-0 atau selisih dua gol.
Jakarta, CNN Indonesia -- Timnas Prancis bakal menghadapi Australia pada laga perdana yang berlangsung di Kazan Arena, Sabtu (16/6). Berikut prediksi laga tersebut menurut CNNIndonesia.com.Timnas Prancis adalah salah satu tim favorit di Piala Dunia 2018. Materi tim yang mentereng membuat Les Bleus layak dijagokan untuk jadi juara di Piala Dunia kali ini. Sementara itu Australia adalah salah satu tim kuda hitam yang siap untuk memanfaatkan kelengahan lawan.Berikut prediksi duel Timnas Prancis lawan AUstralia menurut CNNIndonesia.com:Status tim Asia dengan peringkat terbaik di dunia memasuki Piala Dunia 2018 bukan jaminan bagi Australia bisa meraih hasil positif melawan Prancis. Les Bleus sedang dalam performa terbaik dan menjadi salah satu kandidat untuk menjadi juara Piala Dunia 2018.Komposisi pemain Prancis terlalu tangguh untuk bisa dikalahkan Australia, bahkan untuk meraih hasil imbang sekalipun. Australia tinggal berusaha tidak menelan kekalahan telak di pertandingan pertama. Pasalnya, Australia memiliki peluang yang lebih besar untuk menjadi runner-up Grup C.Dengan komposisi pemain seperti Paul Pogba, Ousamane Dembele, Antoine Griezmann, hingga Nabil Fekir, timnas Prancis bisa meraih kemenangan hingga 3-0 atas Australia di pertandingan pertama Grup C.Les Bleus memulai kampanye mereka di Piala Dunia 2018 dengan menghadapi Australia. Sebagai tim favorit juara, Prancis harus menunjukkan kualitas mereka di laga perdana lawan Australia. Bintang-bintang Prancis harus membuktikan mereka bisa bersatu membentuk tim superior.Antoine Griezmann dan Kylian Mbappe adalah jaminan kecepatan di lini depan sedangkan N'Golo Kante dan Paul Pogba adalah jaminan kualitas penguasaan bola di lini tengah. Australia mungkin hanya berharap mereka bisa tampil disiplin sepanjang 90 menit untuk berharap bisa mencuri satu poin.Namun dengan level permainan yang dimiliki oleh tim Prancis, Hugo Lloris dan kawan-kawan bisa mengakhiri pertandingan dengan kemenangan dua gol.Hitung-hitungan di atas kertas membuat saya menjagokan Prancis ketimbang Australia. Jujur, nama pemain top yang dimiliki Les Bleus membuat saya sedikit bias.Prancis tampak cukup percaya diri untuk tampil menyerang dengan pola 4-3-3. Bermain cepat dan mengandalkan beberapa individu seperti N'Golo Kante, Blaise Matuidi, Paul Pogba, Antoine Griezmann dan Kylian Mbappe.Australia sepertinya lebih berpikir realistis di laga perdana. Bermain bertahan sambil sesekali mencari peluang lewat serangan balik, ketimbang meladeni Prancis yang akan membuat pertandingan berjalan terbuka.Pergantian pelatih dari Ange Postecoglu ke Bert van Marwijk juga akan mengubah permainan The Socceroos. Dalam laga uji tanding Van Marwijk beberapa kali mencoba menumpuk banyak pemain di sektor gelandang bertahan untuk melapis tiga bek.Bagaimanapun, Prancis yang berada di atas angin harus bekerja keras karena tak ada laga cuma-cuma di Piala Dunia.Prancis melakoni laga yang cukup mudah pada pertandingan pembukaan mereka di Grup C menghadapi Australia. Para penggawa arahan Didier Deschamps tentu akan tampil lebih percaya diri menghadapi The Socceroos.Les Bleus kemungkinan akan tetap memainkan skuat utama mereka menghadapi Australia. Mereka juga tetap bakal menerapkan permainan menyerang menggempur pertahanan tim Negeri Kanguru tersebut.Potensi pesta gol Prancis bakal terjadi pada laga ini. Les Bleus saya prediksi menang 4-0 atas Australia.Pertemuan terakhir Prancis vs Australia terjadi di pertandingan persahabatan pada 2013 dengan kemenangan 6-0 untuk Les Bleus. Pada laga Grup C Piala Dunia 2018, kemenangan telak itu bakal kembali diukir Prancis. Dengan komposisi skuat yang kualitasnya di atas Australia, tim asuhan Didier Deschamps itu tidak saja akan meraih tiga poin.Prancis datang ke Piala Dunia 2018 bermodalkan permainan atraktif. Serangan tidak saja dibangun melalui lini tengah ke lini depan. Lini pertahanan juara Piala Dunia 1998 itu juga bisa berperan dalam mendobrak sektor pertahanan tim lawan. Dengan permainan taktis satu-dua sentuhan, bek-bek Prancis bisa ikut juga membobol gawang lawan.Saya memprediksi Prancis bisa menang dengan skor 3-0.
