Amien Rais di kantor Republika. (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan) Media sosial kembali heboh oleh hal yang tidak berfaedah. Belakangan ini, warga Twitter ramai membicarakan keluarnya foto politisi Amien Rais di mesin pencarian Google saat orang-orang memasukkan kata kunci 'Setan'. Ya, dengan mencari kata 'Setan' di Google, muncul beberapa foto Amien Rais di halaman pertama pencarian Google. Tapi, sebenarnya bukan hanya foto Amien yang terlihat di situ, ada juga beberapa tokoh lain seperti Din Syamsuddin dan Mahfud MD, yang muncul di halaman pencarian gambar Google. Lantas, apa yang menyebabkan foto Amien dan beberapa orang ini muncul ketika kata 'Setan' dicari di Google? Jawabannya sederhana, karena semua foto itu berasal dari berita yang dimuat di sejumlah media online nasional yang memuat kata 'Setan'. Jika ditelusuri, foto-foto itu berasal dari berita yang memuat perkataan Amien mengenai isu politik, yaitu ketika ia mengatakan ada 'Partai Allah dan Partai Setan'. Sejumlah media nasional pun memberitakan perkataan dari Amien itu sehingga kata 'Setan' di sini terlacak oleh mesin Google. Foto Amien Rais saat cari 'Setan' di Google. (Foto: Google) 'Partai Setan' menjadi bagian dari judul beberapa berita yang memuat foto Amien Rais yang muncul di halaman pertama Google, juga ada di dalam isi berita dan keterangan foto yang dimuat. kumparan pun pernah memberitakan mengenai pernyataan Amien Rais soal 'Partai Setan' tersebut di tautan berikut ini . SEO ( Search Engine Optimization ) dari masing-masing portal berita membuat foto Amien di artikel tersebut mejeng di halaman pertama Google walau pengguna hanya mengetikkan kata 'Setan' saja di kolom pencarian. Jadi, tidak ada foto Amien yang muncul tanpa adanya kata kunci 'Setan' di dalamnya. Itu dikarenakan mesin pencari Google mengolah kata-kata yang tersebar di dunia maya dan melacaknya. Oleh karena itu, netizen tidak perlu bingung lagi karena terjadinya hal ini memang karena pernyataan Amien mengenai 'Partai Setan' yang diberitakan oleh media online nasional.
Suara.com - Warganet dihebohkan dengan mesin pencari Google . Bagaimana tidak, ketika memasukan kata SETAN ke dalam mesin pencari Google, yang pertama muncul justru foto Amien Rais dan beberapa gambar menyeramkan lainnya.
Dilansir dari Wikipedia , Setan atau Syetan adalah perwujudan dari antagonisme yang bersumber dari agama-agama Samawi, yang biasanya merujuk pada Lucifer di dalam kepercayaan Yahudi dan Kristen, kemudian Iblis pada kepercayaan Islam.
Pada awalnya, istilah ini digunakan sebagai nama julukan untuk berbagai entitas yang menantang kepercayaan iman manusia di dalam Alkitab Ibrani.
Sejak saat itu agama-agama Samawi menggunakan istilah "Satan" sebagai nama untuk Iblis. Di dalam bahasa Indonesia, istilah Satan berbeda maknanya dengan setan.
"Satan" (huruf besar) lebih condong pada sang Iblis (diabolos), sedangkan "setan" (huruf kecil) lebih condong kepada roh-roh jahat (daemon). Perubahan makna itu terjadi karena setan tidak diterjemahkan langsung dari bahasa Ibrani, melainkan melalui bahasa Arab, sehingga terjadi pergeseran makna.
Seperti diketahui, seorang pengacara bernama Aulia Fahmi melaporkan Ketua Majelis Kehormatan PAN Amien Rais atas tuduhan menyebarkan ujaran kebencian penodaan agama melalui media elektronik.
Aulia menyoal pernyataan Amin yang menyebut soal partai Allah dan partai setan . Pernyataan itu disampaikan Amien saat memberikan tausiyah di Masjid Baiturrahim, Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat (13/4/2018) lalu.
"Kita buat laporan polisi terkait dengan terlapornya adalah saudara bapak AR (Amien Rais) berhubungan dengan adanya kutipan di media sosial yang saya lihat sendiri. Kalian (wartawan) sudah tahu karena sudah viral mengenai adanya statemen orang tidak bertuhan, statemen partai Allah statement partai setan," kata Aulia usai membuat laporan di Polda Metro Jaya.
Mantan Ketua MPR RI itu telah mendiskreditkan parpol dengan sebutan partai setan. Sementara tiga partai yang disebut Amien sebagai partai pembela agama Allah adalah PAN, PKS dan Gerinda. Dia menduga, maksud dan tujuan Amin melontarkan pernyataan itu untuk memecah belah masyarakat.
Suara.com - Warganet dihebohkan oleh peramban Google . Sebab, ketika menginput diksi “Setan” di kolom pencarian Google, yang pertama muncul justru foto Ketua Dewan Kehormatan Amien Rais bercampur dengan gambar menyeramkan.
Juru Bicara Persaudaraan Alumni 212 Novel Bamukmin mengakui kaget mengenai fakta tersebut. Ia menyebut, hal itu adalah pelecehan sekaligus penghinaan terhadap Amien yang notabene tokoh nasional.
Untuk diketahui, Amien juga menjabat sebagai Ketua Dewan Penasihat PA 212 —organisasi eks demonstran anti-Ahok pada masa kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017.
“Inalillahi wa ina ilaihi rojiun. Ini bentuk pelecehan dan penghinaan terhadap tokoh nasional yang sekarang justru sedang ingin menyelamatkan agama dan negaranya dari setan setan,” tegas Novel kepada Suara.com, Rabu (20/6/2018).
Selain itu, Novel juga menilai Google Inc sudah tak lagi netral dan menjadi pendukung kekuasaan. Menurutnya, hal itu terjadi setelah ramai kampanye ”2019 Ganti Presiden” terutama di dunia maya.
”Google memang sudah tidak netral, sudah berpolitik, menjadi pendukung kekuasaan. Karena kalau gerakan #2019GantiPresiden berhasil, kami akan memperjuangkan untuk menutup Google dan diganti dengan produk anak bangsa,” tandasnya.
Sementara dilansir Wikipedia , Setan atau Syetan adalah perwujudan dari antagonisme yang bersumber dari agama-agama Samawi, yang biasanya merujuk pada Lucifer di dalam kepercayaan Yahudi dan Kristen, kemudian Iblis pada kepercayaan Islam.
Pada awalnya, istilah ini digunakan sebagai nama julukan untuk berbagai entitas yang menantang kepercayaan iman manusia di dalam Alkitab Ibrani.
Sejak saat itu agama-agama Samawi menggunakan istilah "Satan" sebagai nama untuk Iblis. Di dalam bahasa Indonesia, istilah Satan berbeda maknanya dengan setan.
Untuk diketahui, seorang pengacara bernama Aulia Fahmi melaporkan Amien Rais atas tuduhan menyebarkan ujaran kebencian penodaan agama melalui media elektronik.
Aulia menyoal pernyataan Amin yang menyebut soal “partai Allah” dan “partai setan”. Pernyataan itu disampaikan Amien saat memberikan tausiyah di Masjid Baiturrahim, Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat (13/4/2018).
Mantan Ketua MPR RI itu dinilai telah mendiskreditkan parpol dengan sebutan “partai setan”. Sementara tiga partai yang disebut Amien sebagai partai pembela agama Allah adalah PAN, PKS dan Gerinda.
Aulia menduga, maksud dan tujuan Amien melontarkan pernyataan itu untuk memecah belah masyarakat.
Warganet dihebohkan dengan mesin pencari Google. Bagaimana tidak, ketika memasukan kata SETAN ke dalam mesin pencari Google, yang pertama muncul justru foto Amien Rais dan beberapa gambar menyeramkan lainnya.
Dilansir dari Wikipedia , Setan atau Syetan adalah perwujudan dari antagonisme yang bersumber dari agama-agama Samawi, yang biasanya merujuk pada Lucifer di dalam kepercayaan Yahudi dan Kristen, kemudian Iblis pada kepercayaan Islam.
Pada awalnya, istilah ini digunakan sebagai nama julukan untuk berbagai entitas yang menantang kepercayaan iman manusia di dalam Alkitab Ibrani.
Sejak saat itu agama-agama Samawi menggunakan istilah "Satan" sebagai nama untuk Iblis. Di dalam bahasa Indonesia, istilah Satan berbeda maknanya dengan setan.
"Satan" (huruf besar) lebih condong pada sang Iblis (diabolos), sedangkan "setan" (huruf kecil) lebih condong kepada roh-roh jahat (daemon). Perubahan makna itu terjadi karena setan tidak diterjemahkan langsung dari bahasa Ibrani, melainkan melalui bahasa Arab, sehingga terjadi pergeseran makna.
Seperti diketahui, seorang pengacara bernama Aulia Fahmi melaporkan Ketua Majelis Kehormatan PAN Amien Rais atas tuduhan menyebarkan ujaran kebencian penodaan agama melalui media elektronik.
Aulia menyoal pernyataan Amin yang menyebut soal partai Allah dan partai setan. Pernyataan itu disampaikan Amien saat memberikan tausiyah di Masjid Baiturrahim, Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat (13/4/2018) lalu.
"Kita buat laporan polisi terkait dengan terlapornya adalah saudara bapak AR (Amien Rais) berhubungan dengan adanya kutipan di media sosial yang saya lihat sendiri. Kalian (wartawan) sudah tahu karena sudah viral mengenai adanya statemen orang tidak bertuhan, statemen partai Allah statement partai setan," kata Aulia usai membuat laporan di Polda Metro Jaya.
Mantan Ketua MPR RI itu telah mendiskreditkan parpol dengan sebutan partai setan. Sementara tiga partai yang disebut Amien sebagai partai pembela agama Allah adalah PAN, PKS dan Gerinda. Dia menduga, maksud dan tujuan Amin melontarkan pernyataan itu untuk memecah belah masyarakat.