Contact Form

 

Ini Video Terakhir yang Dipersiapkan Ali Banat Sebelum Meninggal, Banyak Umat Muslim Bersedih


TRIBUNJABAR.ID   - Satu hal yang membuat orang-orang bersedih terkait meninggalnya miliarder Muslim Ali Banat adalah video terakhir yang ia buat.

Ya, Ali Banat memang sudah mempersiapkan sebuah video bila ia nantinya meninggal.

Dalam video tersebut, Ali Banat menyampaikan terimakasih atas segala dukungan orang-orang terhadapnya atau organisasi amalnya.

Ia juga menyampaikan beberapa pesan, satu di antaranya adalah anjuran untuk melakukan suatu hal.

"Jadi selama Anda hidup saudara-saudari, cobalah untuk memiliki tujuan, cobalah untuk memiliki rencana, cobalah untuk memiliki proyek yang akan Anda kerjakan.

Baca: Sebelum Bunuh Anak Angkatnya, Henderson Pamit ke Istrinya Akan ke Kabanjahe

Baca: 5 Golongan yang Mendapat Keringanan Boleh Tidak Berpuasa Ramadhan, Temasuk Pemudik

Bahkan jika Anda tidak melakukannya secara pribadi dan Anda mendanai proyek orang lain, lakukan saja sesuatu karena Anda akan membutuhkannya pada hari penghakiman," ujarnya.

Dalam video tersebut, wajah Ali Banat sudah terlihat sangat tidak sehat.

Sesekali ia berhenti bicara guna menahan tangis dan air mata yang mengalir di pipinya.

Dalam waktu enam jam, video tersebut sudah ditonton sebanyak 2 juta kali dan dibagikan lebih dari 108 ribu kali.

Kolom komentar pun dipenuhi ungkapan sedih para warganet.

"Aku merindukanmu Ali.  'Ya Allah! Maafkan dia, kasihanilah dia, beri dia damai dan bebaskan dia. Terima dia dengan hormat dan buat kuburnya luas; cucilah dia dengan air, salju, dan hujan es. Bersihkan dia dari kesalahan karena Engkau akan membersihkan putih garmen dari kenajisan. Bawalah dia dengan tempat tinggal yang lebih baik dari tempat tinggalnya, dengan keluarga yang lebih baik dari keluarganya, dan dengan pasangan yang lebih baik dari pasangannya. Mengakui dia ke Taman, dan melindunginya dari siksa kubur dan siksaan Api. 'Allah yarhamo,"   tulis Steve Dabliz.

Baca: Keren! Tak Hanya Cantik, Tria Devitasari Akan Lanjutkan Dunia Pendidikan di Bidang IT

Baca: Dengan Berderai Air Mata, Sang Kakak Ceritakan Kondisi Dhawiya di Penjara

Meh Panda berkomentar,   "Betapa indahnya meninggal di bulan Ramadhan, Semoga Allah memberkati Anda di surga tertinggi."




BANGKAPOS.COM -- Mungkin sebagian dari Anda masih asing mendengar nama Ali Banat.

Namun jangan salah, sosok miliarder Muslim asal Australia ini dikenal karena kedermawanannya.

Maka tak mengherankan bila kematiannya membuat banyak umat Muslim bersedih.

Ya, Ali Banat menghembuskan napas terakhir pada Selasa (39/5/2018).

Adapun penyebab kepergian miliarder tampan itu karena penyakit kanker yang dideritanya sejak tiga tahun lalu.

Baca: Dia Ibu Terbaik di Dunia, Ini 8 Pengakuan Menyentuh Pangeran William & Harry Tentang Princess Diana

Baca: Selain Putri Diana, 4 Putri Bangsawan Cantik Hidupnya Juga Berakhir Tragis, Satunya dari Indonesia

Mengenal Sosok Ali Banat Dilansir TribunJabar.id dari metro.co.uk, Ali Banat adalah seorang pria yang begitu sukses.

Hartanya melimpah, hidup mewah, dan koleksi barang branded-nya pun membuat orang-orang melongo.

Dalam sebuah video berjudul Gifted with Cancer, Ali terlihat memamerkan barang-barang berkelasnya.

Kamar tidur Ali 'dipagari' sepatu merek Luis Vuitton. Gelangnya seharga 800 juta dan mobil Ferrari Spider yang harganya Rp 8 miliar.

Sayangnya Ali tidak bisa menikmati kekayaan dunia untuk selamanya.

Baca: Raffi Ahmad Dikeluarkan dari Pesbukers, Ayu Ting Ting Gelisah, Dia Nggak Ada, Saya Juga Nggak Ada!

Baca: Kematiannya Ditangisi Dunia, Pengusaha Muda In Habiskan Hartanya untuk Beramal Usai Divonis Kanker




TRIBUNNEWS.COM - Hidup seorang manusia tak ada yang tahu akan bertahan sampai kapan.

Hanya Tuhan yang tahu batasan umur makhluknya entah itu manusia, hewan atau tumbuhan sekalipun.

Hal tersebut karena kematian termasuk ke dalam takdir muallaq, takdir pasti dari Allah yang tidak dapat diubah oleh manusia.

Akan tetapi, hal tersebut dapat diubah dengan jalan memperbaiki nasib sebelum ajal datang menjemput.

Nasib yang dimaksud adalah apakah kita akan meninggal dalam keadaan husnul khotimah atau suul khotimah.

Seperti yang terjadi pada salah seorang pemuda asal Australia.

Pemuda ini bernama Ali Banat berasal dari Greenacre di barat daya Sydney, Australia.

Pemuda ini merupakan pebisnis yang sukses, hidup nyaman dan bergelimang kemewahan.

Kamar tidurnya saja dipagari dengan sepatu Louis Vuitton, satu-satunya merek alas kaki yang dikenakannya, dan gelang seharga $ 60.000 (£ 33.945).




A young Sydney Muslim businessman turned humanitarian after being diagnosed with cancer is being remembered for helping thousands of people across many countries through his charity ‘Muslims Around the World’.

Language English

Ali Banat was a young wealthy businessman from the Sydney suburb of Greenacre, renowned for living a lavish lifestyle, earned from owning a security and electrical company.

But after being diagnosed with Stage 4 cancer three years ago he said he decided to distribute his wealth.

He was told he had seven months to live but instead lived for another three years. In that time he says he got rid of his cars, watches "even my clothes, I took them overseas with me and gave them to a lot of people," he said.

Screenshot from 'Gifted with Cancer - Ali Banat.

He went on to set up 'Muslims Around The World', a charity aimed at "providing financial assistance and outreach to those in need". His projects were aimed at helping people in a number of countries including Togo, Ghana, and Burkina Faso.

In a video recorded shortly before his death, the 32-year-old asked people to continue his work. "As you can see in this life we had the cars, we had the money, we had everything."

"So during your life brothers and sisters just try to have a goal, try to have a plan that you work towards. Even if it's not you personally funding it, and you are funding someone else's projects just do something because Wallah you are going to need it on the Day of Judgement," he said.

"And for the brothers and sisters that are chasing this life .. my advice to you guys is this life is becoming .. before we used to say five years ago, ten years ago certain things were happening, now it's every month things are changing. Wallah, we are following our desires more than we are following Islam these days."

His video ‘Gifted With Cancer’ in which he described his wealth and reasons for giving it up for charity went viral.

Ali Banat was farewelled at Lakemba mosque on 30th May 2018.

Follow SBS Bangla on FACEBOOK.



Total comment

Author

fw

0   comments

Cancel Reply