Contact Form

 

Tiket Kereta Api Tambahan untuk Mudik Lebaran Mulai Dijual 16 April


Direktur Utama KAI Edi Sukmoro sebelumnya menjelaskan kereta ini nantinya akan dirangkaikan dalam satu kereta reguler dengan rute perjalanan jauh seperti ke Surabaya dan Malang.

"Rencana 4 kereta Sleeper, mudah-mudahan beroperasi pada angkutan Lebaran tahun 2018," kata Edi kepada  Liputan6.com .

Dengan hadirnya kereta ini, para penumpang diharapkan lebih nyaman, mengingat selama perjalanan bisa merasakan beristirahat layaknya di kamar hotel.

Edi menjelaskan, kereta Sleeper hanya memiliki kapasitas 18 penumpang. Bagi pengguna kereta api, harus bersaing bila ingin merasakan sensasi kereta yang pertama kali ada di Indonesia ini.

Mengenai tarifnya, Edi mengaku pastinya akan mengenakan tarif yang pantas dengan pelayanan yang diberikan. "Untuk tarif mungkin akan lebih mahal dari kelas eksekutif," tegas dia.

Sleeper class ini sebenarnya bukan hal baru di sektor perkeretaapian. Beberapa negara tetangga sudah terlebih dahulu mengoperasikan kereta bertempat tidur ini, seperti Malaysia, Thailand, Vietnam, Myanmar dan Filipina.

Dengan diproduksinya kereta sleeper ini, sekaligus membuktikan bahwa industri kereta api Indonesia tidak kalah jika dibandingkan dengan negara-negara tetangga tersebut. Menengok Fasilitas Mewah Kereta Wisata untuk Mudik




TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Pemesanan dan penjualan tiket kereta api (KA) reguler angkutan Lebaran 2018 telah dimulai pada 7 Maret lalu. Rata-rata, tiket KA tujuan Jawa Tengah dan Jawa Timur pada keberangkatan favorit yakni 11-14 Juni telah habis terjual.

Namun, animo masyarakat yang ingin menggunakan moda transportasi untuk mudik masih tinggi.

Mengantisipasi tingginya animo masyarakat yang akan mudik menggunakan moda transportasi KA pada Lebaran tahun ini, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta akan mengoperasikan 16 KA Tambahan.

Jumlah tempat duduk yang disediakan sebanyak 9.326. Pemesanan dan penjualan untuk 16 KA tambahan ini akan dibuka pada 16 April 2018, mulai pukul 00.01 WIB. Hal ini dijelaskan oleh Edi Kuswoyo, Humas KAI Daerah Operasi Jakarta, Minggu (15/4/2018).

Dijelaskan, jumlah perjalanan KA sebanyak 78 kereta api setiap hari pada operasi Lebaran tahun 2018, terdiri dari 53 kereta api reguler (28 KA yang berangkat dari Stasiun Gambir dan 25 KA yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen) dengan total tempat duduk sebanyak 30.764 seat.

Dalam masa Angkutan Lebaran 2018 ini, dari Stasiun Gambir terdapat 9 KA tambahan dan 8 KA fakultatif. Sedangkan dari Stasiun Pasar Senen terdapat 7 KA tambahan dan 1 KA fakultatif dengan total keseluruhan tempat duduk KA Tambahan dan KA Fakultatif sebanyak 13.816 seat.

"Dengan ini total kapasitas tempat duduk yang tersedia sebanyak 44.580 seat setiap hari," Edi menjelaskan.

Arus mudik diperkirakan akan mengalami puncaknya pada Rabu, 13 Juni 2018 (H-2) dan puncak arus balik diperkirakan terjadi pada Minggu, 17 Juni 2018 (H+1). Untuk kereta api tambahan pada Lebaran tahun ini di Daop 1 Jakarta, akan beroperasi pada tanggal 4 Juni hinggga 26 Juni 2018.

"Bagi masyarakat yang hendak melakukan pemesanan tiket KA tambahan Lebaran tahun ini, PT KAI melayani pemesanan tiket 24 jam melalui aplikasi KAI Access, website kai.id, contact center 121, gerai minimarket. Jaringan PPOB, website dan mobile apps, dikelola oleh mitra yang bekerja sama dengan KAI," Edi menjelaskan.

Selain itu, loket reservasi stasiun melayani pemesanan mulai pukul 09.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB. Sedangkan, jika memesan tiket melalui E-Kiosk (vending machine) di stasiun, proses pemesanan dimulai pkl 05.00 WIB s.d pkl 22.00 WIB.

Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi Senior Manager Humas Daop 1 Jakarta, Edy Kuswoyo di email humasda1@kai.id.




tirto.id - Pembelian tiket kereta api tambahan untuk mudik Lebaran dapat dilakukan mulai Senin, 16 April 2018, esok. PT KAI Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya menyatakan telah menyiapkan sebanyak 8.172 tempat duduk per hari untuk perjalanan tambahan ini. Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Gatut Sutiyatmoko di Surabaya, Minggu (15/4/2018), mengatakan penjualan tiket akan dibuka pukul 00.01 WIB. Ada enam kereta api (KA) tambahan yang sudah disiapkan, yakni KA Gajayana Lebaran, KA Sembrani Lebaran, KA Sancaka Lebaran, KA Pasundan Lebaran, dan KA Matarmaja Lebaran serta KA Kertajaya Lebaran. "Enam nama KA itu akan mulai beroperasi di tanggal yang bervariasi. Sebagian besar mulai beroperasi pada 8 Juni hingga 25 Juni 2018. Namun ada KA yang beroperasi lebih awal, yakni Kertajaya Lebaran yang mulai dioperasikan mulai tanggal 5 Juni 2018 hingga 26 Juni 2018," kata dia. Ia mengatakan, masyarakat dapat melakukan pemesanan tiket KA tambahan melalui aplikasi KAI Access, website kai.id, contact center 121, gerai, minimarket, jaringan PPOB, website serta aplikasi gawai yang dikelola oleh mitra yang telah bekerja sama dengan KAI. "Pada masa angkutan Lebaran 2018 ini, kami juga memperbesar kapasitas bandwidth dari 150 MB menjadi 400 MB untuk kelancaran akses pemesanan tiket," tuturnya. Selain itu, kata dia, KAI juga memperkuat sistem keamanan dengan memperbarui sistem firewall untuk meminimalisasi risiko adanya gangguan sistem teknologi informasi serta mengoptimalkan server penjualan tiket KA. Gatut meminta kepada masyarakat yang akan memesan tiket KA, diusahakan agar koneksi internet stabil selama proses pencarian tiket. "Cari alternatif tanggal atau rute KA, karena tiket KA tambahan Lebaran 2018 akan dikeluarkan secara bersamaan. Misalnya berangkat dari Bandung atau stasiun di kota lainnya. Oleh karena itu, carilah alternatif tiket terusan," katanya. Misalnya, jika ingin menuju Semarang, dapat memesan tiket dengan rute Stasiun Pasarsenen-Stasiun Tegal untuk kemudian meneruskan dengan KA rute Tegal-Semarang. " Traffic akan sangat penuh pada menit-menit pertama tiket dirilis. Oleh karena itu, cobalah untuk melakukan pemesanan tiket pada jam 01.00 WIB, sebab pada beberapa kasus, pelanggan berhasil memesan tiket pada menit-menit awal, namun tidak segera melakukan pembayaran maksimal satu jam setelah pemesanan sehingga tiket hangus," katanya menjelaskan. PT KAI telah menyiapkan tiket untuk 40 perjalanan tambahan saat musim mudik Lebaran 2018. Dengan demikian, tambahan kursi yang tersedia bagi pemudik bakal mencapai 23.752 kursi per harinya. “[Kursi] Yang dijual ini untuk kereta api yang nantinya macam-macam arahnya. Mulai beroperasi pada 8 Juni hingga 25 Juni 2018,” kata Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro saat jumpa pers di Stasiun Gambir, Jakarta pada Jumat (13/4/2018). Sebanyak 40 perjalanan itu bakal dioperasikan oleh 20 kereta api yang melakukan perjalanan di tanggal yang bervariasi. Adapun untuk beberapa kereta api seperti Kertajaya Lebaran (Stasiun Senen-Stasiun Pasar Turi), Brantas Lebaran (Stasiun Pasar Senen-Stasiun Semarang Poncol-Stasiun Blitar), dan Mataram Premium (Stasiun Pasar Senen-Stasiun Lempuyangan) bakal beroperasi di tanggal yang berbeda, yakni pada 5-26 Juni 2018.

Reporter: Yuliana Ratnasari Penulis: Yuliana Ratnasari Editor: Yuliana Ratnasari




loading... JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 1 Jakarta akan mengoperasikan 16 kereta api (KA) tambahan untuk mengangkut pemudik Lebaran. Pemesanan dan penjualan untuk 16 KA tambahan ini akan dibuka pada 16 April 2018 mulai pukul 00.01 WIB. Penambahan dilakukan karena tiket KA tujuan Jawa Tengah dan Jawa Timur pada tanggal-tanggal keberangkatan favorit menjelang Lebaran, yakni 11-14 Juni telah habis terjual. Dalam satu hari, terdapat 78 perjalanan kereta api, terdiri atas 53 reguler sebanyak 28 KA yang berangkat dari Stasiun Gambir dan 25 KA yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen) dengan total tempat duduk sebanyak 30.764 kursi. Dalam masa Angkutan Lebaran 2018 ini, dari Stasiun Gambir sendiri terdapat sembila KA tambahan dan 8 KA fakultatif, sedangkan dari Stasiun Pasar Senen terdapat 7 KA Tambahan dan 1 KA fakultatif dengan total keseluruhan tempat duduk KA Tambahan dan KA fakultatif sebanyak 13.816 kursi. "Dengan ini total kapasitas tempat duduk yang tersedia sebanyak 44.580 tempat duduk/hari," kata Senior Manager Humas PT KAI Daerah Operasi (Daop) 1 Edy Kuswoyo, Minggu (15/4/2018). Dia menambahkan, arus mudik Lebaran diperkirakan akan mengalami puncaknya pada Rabu, 13 Juni 2018 (H-2) dan puncak arus balik diperkirakan terjadi pada Minggu, 17 Juni 2018 (H+1). "Untuk KA-KA Tambahan pada Lebaran 2018 di Daop 1 Jakarta, akan beroperasi pada tanggal 4 Juni sampai 26 Juni 2018," ujarnya. Dia menjelaskan bagi yang hendak melakukan pemesanan tiket KA Tambahan Lebaran tahun ini, PT KAI melayani pemesanan tiket 24 jam melalui aplikasi KAI Access, website kai.id, contact center 121, gerai minimarket, jaringan PPOB, website dan mobile apps yang dikelola oleh mitra yang telah bekerja sama dengan KAI. "Di samping itu, loket reservasi stasiun melayani pemesanan mulai pukul 09.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB. Sedangkan, jika Anda memesan tiket melalui e-Kiosk (vending machine) di stasiun. Proses pemesanan dimulai pukul 05.00 WIB sampai 22.00 WIB," tuturnya. (dam)



Total comment

Author

fw

0   comments

Cancel Reply